Al-Quds, 16 Shafar 1436/9 Desember 2014 (MINA)– Seorang penjaga masjid Al-Aqsha mengatakan, sekelompok orang sayap kanan Israel berkeliling kompleks Masjid Al-Aqsa pada Senin (8/12) di bawah pengawalan polisi.
“Kelompok sayap kanan Israel mengelilingi kompleks masjid Al-Aqsha yang mereka sebut program wisata asing,” kata Direktur Al-Aqsa, Sheikh Omar al-Kiswani, seperti dilaporkan Ma’an News Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.
Omar Al-Kiswani mengatakan, sekelompok perwira intelijen Israel juga melakukan tur yang sama. Kementerian Wakaf mengeluhkan kepada polisi Israel dan mengungkapkan keberatan atas kunjungan mereka.
Sementara itu, polisi Israel menahan seorang wanita, Umm Radwan Omar di salah satu gerbang menuju ke tempat suci. Omar biasanya memberikan ceramah agama di dalam kompleks.
Baca Juga: Hamas: Perlawanan Hancurkan Arogansi Pendudukan Israel
Polisi Israel mengumpulkan kartu identitas semua orang Palestina dan wanita yang memasuki kompleks pada Senin (8/12).
Masjid Al-Aqsa sensitif bagi Palestina karena statusnya sebagai tempat paling suci ketiga dalam Islam dan lokasinya di jantung Kota Tua Al-Quds Timur yang diduduki Israel.
Masjid Al-Aqsa diklaimoleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, yang diklaim pula sebagai situs paling suci dalam agama Yahudi. (T/P010/R11)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemukim Ekstremis Cabut 100 Pohon Zaitun di Salfit