Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KELOMPOK IS TAYANGKAN VIDEO YANG MENGANCAM PARA SEKUTU PRANCIS

Widi Kusnadi - Selasa, 17 November 2015 - 08:23 WIB

Selasa, 17 November 2015 - 08:23 WIB

462 Views

IS-ancam-AS-300x203.jpg" alt="Tayangan video IS yang mengancam AS" width="300" height="203" class="size-medium wp-image-90054" /> Tayangan video IS yang mengancam AS


Kairo/Beirut, 5 Shafar 1437/17 November 2015 (MINA) – Kelompok Negara Islam (IS) dalam tayangan video yang disiarkan Senin, mengancam akan menyerang para sekutu Prancis, termasuk AS yang berkomplot dengan Prancis dalam serangan udara terhadap para milisi ekstremis di Suriah dan Irak.

“Kami katakan kepada mereka yang mengambil bagian dalam serangan udara tersebut, kalian akan menerima nasib seperti Prancis,” kata orang anggota kelompok dalam tayangan itu.

“Saya bersumpah pada Allah, akan menghantam Amerika di buminya sendiri. Kami akan menaklukkan Roma.”

Tahun lalu, AS melancarkan serangan udara multinasional terhadap kelompok radikal di Irak dan Suriah., Mi’raj Islamic News Agency (MINA) dengan mengutip DPA, melaporkan.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Kelompok IS, yang menguasai wilayah yang sangat luas di kedua negara, telah mengaku bertanggung jawab atas serangan teroris Jumat lalu di Paris yang menewaskan sedikitnya 129 orang.

Video berdurasi 11 menit itu menampilkan beberapa pejuang yang diduga dari Kelompok IS.

“Kami memberitahu negara-negara Eropa, kami datang dengan bom mobil dan senjata. Anda tidak akan dapat membuat kami mundur,” kata seorang pria dalam video.

Keaslian rekaman tidak dapat diverifikasi secara independen.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Sebagai buntut dari serangan Paris, Prancis berjanji akan meningkatkan perangnya pada kelompok itu.

Pada Minggu, 10 jet Prancis menyerang ibukota de facto kelompok al-Raqqa di Suriah utara, mehancurkan kamp pelatihan dan depot persenjataan, kata aktivis. (T/R07/R01)

Mi’raj Islam News Agency (MINA)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Internasional
Amerika
Amerika
Amerika
Presiden Prabowo Subianto secara resmi memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, Jumat (08/11/2024), dengan mengunjungi sejumlah negara untuk melakukan pertemuan bilateral dan multilateral. (Foto: BPMI Setpres)
Asia