Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluar dari UNESCO, AS dan Israel Dinilai Arogan dan Anti Perdamaian

Rendi Setiawan - Selasa, 8 Januari 2019 - 14:18 WIB

Selasa, 8 Januari 2019 - 14:18 WIB

5 Views

(Istimewa)

Jakarta, MINA – Amerika Serikat (AS) dan Israel resmi keluar dari Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Budaya (UNESCO) sejak 1 Januari 2019 lalu. Keduanya hengkang karena tidak sepakat dengan sejumlah kebijakan lembaga itu terkait Palestina.

Anggota Komisi I DPR RI Arwani Thomafi dalam keterangan tertulis yang diterima MINA, Selasa (8/1) mengatakan, keputusan yang diambil AS dan Israel telah menunjukan sikap arogan dan rendahnya semangat perdamaian di Palestina.

“Sikap AS dan Israel ini kian menunjukkan watak aslinya khususnya dalam menyikapi persoalan di Palestina. Padahal, UNESCO merupakan keputusan yang memiliki pijakan dan dasar. Seperti soal lolosnya 12 Teks Timur Tengah oleh UNESCO merupakan hasil kesepakatan antara Israel dan negara-negara di Timur Tengah,” katanya.

Menurut legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, sikap AS dan Israel ini juga sejalan dengan tindakan pemindahan Kedutaan Besar AS ke Yerusalem beberapa waktu lalu. Tindakan ini jelas mencederai semangat perdamaian yang digagas untuk Palestina dan Israel.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Indonesia, Arwani menegaskan, konsisten dalam penyikapan Palestina  sebagaimana amanat konstitusi tentang kemerdekaan Palestina. Berbagai upaya harus terus dilakukan untuk memastikan tidak tertutupnya jalan menuju kemerdekaan Palestina. (L/R06/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda