Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KELUARGA DILARANG KUNJUNGI TAHANAN PALESTINA SELAMA 12 TAHUN

Admin - Ahad, 16 Juni 2013 - 23:55 WIB

Ahad, 16 Juni 2013 - 23:55 WIB

332 Views ㅤ

Senin, 7 Sya’ban 1434/17 Juni 2013 (MINA) – Keluarga tahanan Palestina Muhammad Fuqaha menyeru Palang Merah untuk menekan layanan penjara Israel sampai mereka memberikan ijin  kelurganya untuk mengunjunginya.

Ghufran Fuqaha, adiknya, mengatakan kepada komunitas tahanan Palestina pada  Ahad (16/6) bahwa dirinya adalah satu-satunya  anggota keluarga  Muhammad yang tinggal di Palestina, sedangkan sisanya tinggal di luar negeri.  Ghufran menambahkan dia dan anggota keluarganya tidak diizinkan untuk mengunjungi Muhammad sejak  ditahan pada 2001.

Dia  juga mengatakan kakaknya dipindahkan dari satu penjara yang lain selama 12 tahun terakhir dan tidak ada kunjungan yang  mungkin  pada kurun waktu itu, Pusat Informasi Palestina melaporkan sebagaimana dipantau kantor berita Islam MINA (Mi’raj News Agency).

Sekitar sepertiga dari tahanan Palestina di penjara Israel  dlarang mendapat kunjungan dari keluarga mereka dengan dalin keamanan yang diberlakukan intelijen Israel.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Perlakuan Israel yang dianggap tidak manusiawi lainnya adalah mengabaikan kesehatan para tahanan.

Salah satunya sejumlah para tahanan di penjara Ramon dalm kondisi makin memburuk setelah tidak diberikan perawatan medis sama sekali oleh pihak penjara.  Begitu juga di penjara dimana tahanan wanita berada.

Komunitas tahanan Palestina dalam sebuah pernyataan pada Ahad (16/6) mengatakan salah satu tahanan yang sakit tersebut adalah Muhammad  Sarha dari Al Khalil yang mengancam  akan melakukan mogok makan jika pihak berwenang tidak memberikan perawatan medis akan tumor yang sedang dideritanya.(T/P03/R2).

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

 

 

 

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Rekomendasi untuk Anda