Vatikan, MINA- Paus Fransiskus memperbarui seruannya untuk segera melakukan gencatan senjata di Gaza dan mendesak pengiriman bantuan kemanusiaan kepada penduduknya.
Dalam pesan yang dirilis Vatikan, Jumat (12/40), dilaporkan Wafa, Paus mengungkapkan kesedihannya atas “konflik di Palestina dan Israel,” khususnya menjelang berakhirnya bulan puasa Ramadhan.
“Biarkan gencatan senjata segera dimulai di Gaza, di mana bencana kemanusiaan sedang terjadi, dan biarkan bantuan menjangkau rakyat Palestina yang sangat menderita,” kata Paus dalam pesannya.
“Cukup, hentikan! Tolong, hentikan suara senjata dan pikirkan anak-anak, semua anak-anak, seperti Anda memikirkan anak-anak Anda sendiri,” tambahnya.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
“Mereka membutuhkan rumah, sekolah, dan taman, bukan kuburan dan parit,” tegas Paus.
Sumber-sumber medis di Palestina mengumumkan, Kamis (11/4), jumlah korban tewas di Jalur Gaza sejak dimulainya agresi Israel pada 7 Oktober, telah meningkat menjadi 33.545 orang, sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Sedikitnya 76.094 orang juga terluka.
Sumber tersebut menambahkan, 63 warga guur dan 45 lainnya luka-luka dalam 24 jam terakhir. Ribuan warga masih hilang di bawah reruntuhan atau berserakan di jalan karena pendudukan terus menghalangi akses ambulans dan kru pertahanan sipil. (R/R1/RI-1)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Mi’raj News Agency (MINA)