Kemenag Buka Pendaftaran Seleksi MTQ Internasional Disabilitas Netra

Ansaf Muarif Gunawan Editor : Widi Kusnadi - 21 detik yang lalu

21 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Liga Muslim Dunia dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Nasional membuka seleksi pra kualifikasi untuk Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Internasional khusus penyandang disabilitas netra dibuka hingga 31 Juli 2025. Kompetisi ini terbuka bagi para penghafal Al-Qur’an tunanetra dari berbagai negara dan ajang final direncanakan digelar di Jakarta.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Abu Rokhmad mengatakan bahwa MTQ Internasional ini bukan sekadar ajang lomba, melainkan bentuk kepedulian negara terhadap para hafiz penyandang disabilitas netra.

“MTQ ini bertujuan menumbuhkan semangat kompetisi di antara para penghafal Al-Qur’an disabilitas netra, sekaligus memuliakan mereka dan memberikan ruang tampil di panggung internasional,” ujarnya, demikian keterangan dikutip MINA.

Abu Rokhmad mengatakan, ajang ini terdiri atas lima cabang lomba yang disesuaikan dengan usia dan tingkat hafalan peserta. Cabang lomba tersebut meliputi hafalan 30 juz dan Nadhom Al-Muqaddimah Al-Jazariyyah, hafalan 30 juz tanpa nadhom, hafalan 20 juz, hafalan 10 juz, dan hafalan 5 juz.

Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, mengungkapkan bahwa seleksi akan berlangsung secara objektif dan transparan dengan memanfaatkan teknologi digital. “Seleksi pra kualifikasi akan dilaksanakan secara daring melalui Zoom, agar peserta dari seluruh dunia bisa mengikuti tanpa hambatan geografis,” jelasnya.

Peserta wajib mengunggah sejumlah dokumen saat mendaftar, yaitu akta kelahiran atau KTP, foto paspor, sertifikat hafalan, video murottal Al-Qur’an dengan durasi maksimal lima menit, serta surat rekomendasi dan sertifikat lisensi Al-Qur’an jika ada. Seluruh dokumen tersebut diunggah melalui tautan pendaftaran (tautan tidak tersedia).

Batas akhir pendaftaran ditetapkan pada Kamis, 31 Juli 2025. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui narahubung atas nama Aifi di nomor 0823-3176-5507. Abu Rokhmad berharap kompetisi ini dapat mendorong lebih banyak penyandang disabilitas netra untuk mendalami Al-Qur’an sekaligus menunjukkan komitmen Islam terhadap inklusivitas.

Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan para hafiz disabilitas netra dapat menunjukkan kemampuan dan bakat mereka dalam menghafal Al-Qur’an dan menjadi contoh bagi masyarakat luas tentang pentingnya inklusivitas dan kesetaraan kesempatan bagi semua orang, termasuk penyandang disabilitas. []

Mi’raj News Agency (MINA)