Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KEMENAG, TERUS SIAPKAN PERUBAHAN JAMAAH HAJI INDONESIA

Admin - Sabtu, 20 Juli 2013 - 02:49 WIB

Sabtu, 20 Juli 2013 - 02:49 WIB

419 Views ㅤ

Jakarta, 12 Ramadhan 1434/20 juli 2013 (MINA) – Menyusul data pengurangan kuota jamaah haji Indonesia sebanyak 20 persen, Kementerian Agama (Kemenag) tengah mempersiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi perubahan dalam penyelenggaraan haji ini, maupun tahun berikutnya.

“Saat ini kami sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi bila memang kebijakan pengurangan kuota negara-negara anggota OKI termasuk Indonesia, diberlakukan sampai Penyelenggaraan Haji 2016,” kata Sekjen Kemenag, Bahrul Hayat pada acara buka bersama Bulan suci Ramadhan bersama pejabat dan wartawan Koordinatoriat Kemenag di Rumah Dinas Sekjen, Jakarta, kemarin Jumat (19/7).

Berkaitan dengan persiapan penyelenggaraan haji tahun 1434 H/ 2013 tersebut, Bahrul mengatakan bahwa kini tim Kemenag tengah melakukan proses paspor dan visa jamaah yang akan memberangkat jamaah haji tahun ini, laporan Website Menag yang dikutip Miraj News Agency (MINA).

Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK

Selain itu, tim Kemenag juga terus melakukan negosiasi kepada pemilik katering dan pemondokan di Makkah serta Madinah, agar tidak berlaku diatas hitam putih kontrak-kontrak dengan pemerintah Indonesia.

Kemenag tetap menginginkan terjadi perjanjian baru bahwa jamaah haji Indonesia hanya 80 persen dari jumlah sebelumnya, sehingga tak layak bila dikenakan biaya laksana jumlah yang 100 persen.

“Pemotongan 20 persen post major kebijakan Arab Saudi, jadi kontrak-kontrak seperti kontrak pemondokan harus disesuaikan,” tandasnya.

Terkait dengan adanya informasi dari pemerintah Arab Saudi bahwa pengurangan kuota kemungkinan akan diterapkan sampai dengan penyelenggaraan haji 2016 mendatang.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal

Sementara itu, Menurut Bahrul, Indonesia yang kini mempunyai masa tunggu berangkat haji sampai belasan tahun sangat berharap pengurangan tersebut tidak harus sebanyak 20 persen,

“Pengurangan kuota sebanyak 20 persen pada penyelenggaraan haji 2013 ini sudah berdampak menambah masa tunggu jamaah haji kita,” ujarnya.

Acara buka bersama yang dihadiri para pejabat diantaranya, Wakil Menteri Agama, Nasaruddin Umar, Dirjen Bimas Islam, Abdul Djamil, Irjen Kemenag, M Jasin, Staf Ahli Menag, Abdul Fatah, mantan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah, Slamet Ryanto, dan mantan Irjen, Suparta. (T/P012/R2).

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri

 

 

 

 

Baca Juga: Update Bencana Sukabumi:  Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian

Rekomendasi untuk Anda