Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KEMENTERIAN AGAMA HIMBAU PENYELENGGARA HAJI DAN UMRAH ABAIKAN UNDANGAN WORKSHOP PALSU

IT MINA - Kamis, 25 Juni 2015 - 07:04 WIB

Kamis, 25 Juni 2015 - 07:04 WIB

541 Views

Foto: Kemenag
Foto: <a href=

Kemenag" width="250" height="141" /> Foto: Kemenag

Jakarta, 8 Ramadhan 1436/25 Juni 2015 (MINA) – Direktur Pembinaan Haji dan Umrah, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Muhajirin Yanis mengatakan, pihaknya meminta kepada penyelenggara haji dan umrah untuk mengabaikan undang penyelenggaraan kegiatan workshop Palsu.

Kementerian Agama  tidak pernah memungut biaya atas setiap penyelenggaraan kegiatan workshop,” kata Muhajirin Yanis  ujarnya saat membuka kegiatan koordinasi penegakan hukum travel umrah dan haji tak berizin dengan Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kawanua lantai 4, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (23/06) lalu.

Yanis mengatalan, beredarnya surat undangan workshop pembinaan travel haji dan umrah berkop Kemenag itu palsu alias tidak benar.

Jadi, lanjut Yanis, nilai sumbangan per orang yang tertera di dalam surat tersebut tidak benar.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

“sungguh itu merupakan fitnah yang sangat kejam,” kata Yanis menegaskan.

Menurutnya, jumlah uang yang diminta  cukup besar juga. Nilainya 2,5 – 5 juta rupiah.

“Melihat itu, saya terkejut. Direktur Pembinaan Haji dan Umrah tidak  pernah meminta-minta uang THR. Ini fitnah, Saya minta pengelola travel umrah dan haji jangan menanggapi surat palsu ini. Jangan percaya modus-modus begitu. Itu pesan saya,” kata Muhajirin menegaskan kembali. (T/P010/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Lomba Mewarnai dan Menggambar Al-Aqsa Meriahkan Festival Baitul Maqdis di Samarinda

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Dunia Islam