Yerusalem, MINA – Kementerian Ekonomi Nasional Palestina memperingatkan konsumen agar tidak mengonsumsi keju olahan produk perusahaan Israel Tnuva, yang terkontaminasi.
Diduga keju tersebut mengandung pecahan logam selama proses produksi, yang mengancam kesehatan dan keselamatan konsumen.
Dalam pernyataannya yang dikutip Palsawa, Kementerian Ekonomi menyebutkan timnya telah mengambil tindakan pencegahan terkait produk keju itu, terutama menginformasikan pemasok untuk berhenti memasoknya ke pasar, dan melanjutkan penarikannya dari toko komersial untuk produk ini, yang ditenggat waktu antara 21 – 25 Februari 2023.
Patut dicatat bahwa Kementerian Perekonomian Nasional antara tahun 2019-2023, menarik sejumlah produk Israel yang terkontaminasi dan mengancam kesehatan serta keselamatan warga.
Baca Juga: Hamas belum Kalah, Tentara Israel Sudah Menolak Bertempur di Gaza
Beberapa di antaranya mengandung bakteri salmonella dan kuman listeria, dan lainnya mengandung bagian dari tubuh ular dan terkontaminasi selama proses pembuatan. (T/B04/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rumah Netanyahu Dilempari Suar, Israel Sebut Situasi Berbahaya