Jakarta, MINA- Kabar mengenai pelatihan militer Rusia di Biak Papua menjadi perhatian nasional dan internasional, terutama menuai kecurigaan Australia sebagai negara tentangga Indonesia.
Mendengar isu itu, Kemlu belum bisa memastikan kebenarannya dan akan menelusuri informasi yang beredar. Namun, pihak Kemlu tidak memungkiri adanya lintasan pesawat militer Rusia di udara Indonesia baru-baru ini.
“Memang saya dengar ada pesawat Rusia yang melewati kawasan kita, tapi saya harus cek dulu mengenai ini,” kata Juru Bicara Kemlu Armanatha Nasir dalam jumpa pers dengan media di Jakarta, Kamis
Sehari sebelumnya, Menteri politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengaku sudah mendengar ada pelatihan tersebut sehingga menuai kecurigaan Australia namun belum menghubungi dua pihak tersebut.
Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menolak berkomentar mengenai hal ini dan mengaku akan mencermati dahulu mengenai informasi yang ada.
Kementrian Pertahanan Australia sempat menerapkan status siaga di pangkalan udara di Darwin karena menduga Rusia sedang melakukan pengintaian berkedok pelatihan di Papua.(L/RE1/RS3)
Miraj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki