Yerusalem, MINA – Kepala misi Israel mulai berkantor di Rabat menjalankan misi jabatannya pada Selasa (26/1), kata Kementerian Luar Negeri Israel.
Perkembangan itu terjadi di bawah kesepakatan untuk meningkatkan hubungan dengan Maroko, negara Arab keempat yang menjalin hubungan dengan Israel dalam beberapa bulan terakhir.
Kabinet Israel pada Ahad (24/1) menyetujui kesepakatan yang ditengahi AS yang dicapai bulan lalu dengan Maroko, yang mengikuti Uni Emirat Arab, Bahrain dan Sudan dalam bergerak menuju hubungan normal dengan Israel, Asharq Al-Awsat melaporkan.
Dalam sebuah pernyataan, kementerian luar negeri Israel mengatakan, kepala kantor penghubung Israel di Rabat, Duta Besar David Govrin, dan stafnya akan bekerja untuk memajukan “dialog politik, pariwisata, hubungan ekonomi dan budaya” dengan Maroko.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Kementerian juga mengumumkan pembukaan konsulat Israel di Dubai pada hari Selasa, dua hari setelah Israel meresmikan kedutaan besarnya di Abu Dhabi dan kabinet UEA menyetujui pendirian kedutaan besar di Tel Aviv.
Sementara Kedutaan Besar Israel di Bahrain telah beroperasi selama beberapa pekan, kata pernyataan itu. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata