Nazareth, MINA – Polisi Perbatasan Israel mengumumkan pada Sabtu (4/7) bahwa pemimpinnya, Jacob Shabtai, telah terinfeksi virus Corona, dua hari setelah ia berpartisipasi dalam upacara yang melibatkan pejabat senior.
Sebuah pernyataan penjaga perbatasan mengatakan, kesehatan Shabtai masih terus dalam penanganan, dan polisi sedang mendata orang-orang yang melakukan kontak, seperti dilaporkan Quds Press.
Saluran Israel Kan melaporkan, Shabtai berpartisipasi pada Kamis, dalam upacara peringatan bagi orang Israel yang tewas dalam operasi badai di pemakaman Gunung Herzl di Yerusalem yang diduduki.
Saluran itu juga mencatat, upacara peringatan dihadiri oleh Presiden Israel Reuven Rivlin, Menteri Angkatan Darat Benny Gantz dan Kepala Staf Angkatan Darat Aviv Kochavi.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Pada hari Kamis, Israel mencatat 1.130 kasus terinveksi virus, jumlah tertinggi yang tercatat dalam satu hari sejak virus muncul Maret lalu.
Israel sedang menyaksikan gelombang corona kedua yang semakin meningkat. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu