Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Staf Al-Qassam: Giliran Tepi Barat dan Yerusalem Pimpin Perlawanan

Rudi Hendrik - Jumat, 17 Maret 2023 - 17:50 WIB

Jumat, 17 Maret 2023 - 17:50 WIB

15 Views

Brigade Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas. (Foto: Pars Today)

Gaza, MINA – Kepala Staf Brigade Al-Qassam, Marwan Issa, menyatakan, saat ini adalah waktu untuk memberikan ruang dan kesempatan kepada perlawanan di Tepi Barat dan Yerusalem untuk memimpin konfrontasi melawan pendudukan Israel.

Brigade Al-Qassam adalah sayap militer kelompok pejuang Hamas yang mengendalikan Jalur Gaza.

Dikutip dari The New Arab pada Jumat (17/3), dalam sebuah pernyataan televisi yang ditayangkan di Al-Aqsa baru-baru ini, Issa mengatakan, memberikan peluang bagi perlawanan di Tepi Barat tidak berarti mengabaikannya, juga bukan berarti bahwa Gaza akan tetap diam.

“Kami akan membela rakyat kami dengan segala kekuatan ketika intervensi langsung diperlukan,” tegas Issa.

Baca Juga: Rudal Anti-Tank Tewaskan Tentara Israel di Rafah

“Kita perlu mengobarkan aksi perlawanan di seluruh Palestina dan mendukungnya secara finansial, moral, dan media. Ini buka berarti mengabaikannya,” tambahnya.

“Karena musuh Israel, proyek politik di Tepi Barat berakhir dan beberapa hari mendatang akan penuh dengan peristiwa,” kata Issa.

Dia menekankan, Israel tahu betul bahwa setiap perubahan status quo di kompleks Masjid Al-Aqsa akan memicu “gempa regional”.

Berbicara kepada The New Arab, Ehab al-Haj, seorang penduduk kamp pengungsi al-Nuseirat di Gaza, menyatakan keprihatinannya tentang perang baru selama bulan suci Ramadhan, terutama saat Israel melanjutkan pembantaiannya terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Baca Juga: Brigade Al-Qassam: Helikopter Israel Kena Tembak Rudal SAM 7

“Ketika seorang pemimpin senior seperti Issa mengancam Israel, itu berarti kita akan segera terlibat dalam perang lain,” kata ayah empat anak berusia 45 tahun itu. (T/RI-1/R1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Palestina
Palestina