Ramallah, MINA – Kepresidenan Palestina mengutuk tindakan terorisme yang dilakukan oleh pemukim Israel, di bawah perlindungan pasukan pendudukan Israel, di desa Huwara, Burin, Einbus dan daerah lainnya, yang mengakibatkan luka-luka lebih dari 100 warga Palestina dan membakar toko, rumah, mobil, dan properti publik lainnya.
Dikutip dari Wafa, Senin, (27/2), Kepresidenan menegaskan, terorisme ini dan siapa pun yang berdiri di belakangnya bertujuan untuk menghancurkan dan menggagalkan upaya internasional yang dilakukan untuk mencoba keluar dari krisis keamanan saat ini.
Kepresidenan Palestina menganggap pendudukan Israel bertanggung jawab penuh atas terorisme ini. “Itu menegaskan kurangnya kepercayaan pada janji-janji yang dibuat terkait dengan menghentikan terorisme pemukim ilegal dan serangan terhadap warga Palestina, dan bahwa apa yang telah dilakukan pemukim ilegal hari ini adalah terjemahan dari posisi beberapa menteri di pemerintahan sayap kanan pendudukan Israel yang ekstrim ini.”
Kepresidenan menegaskan,”Kami berdiri di persimpangan jalan, baik bagi komunitas internasional untuk memikul tanggung jawabnya, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, dengan mewajibkan pendudukan Israel untuk menghentikan agresinya dan segera menghentikan kejahatan para pemukim ilegal, atau situasi akan masuk ke dalam lingkaran aksi dan reaksi,” tegas pernyataan. (T/B03/B04)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)