Beijing, MINA – “Hubungan RI – Tiongkok terus mengalami peningkatan, khususnya di bidang ekonomi. Namun demikian kerja sama kedua negara harus selalu saling menguntungkan”, demikian Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno L.P Marsudi saat melakukan kunjungan kehormatan kepada PM RRT, Liu Keqiang, di Beijing, Jum’at (9/2).
Kunjungan kehormatan kepada Perdana Menteri (PM) RRT Liu Keqiang yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan kunjungan kerja Menlu RI ke RRT, atas undangan Menlu RRT, Wang Yi. Demikian keterangan pers Kemlu RI yang diterima MINA.
Dalam pertemuan tersebut, Retno juga mendorong agar RI dan Tiongkok dapat mengatasi berbagai tantangan dan memanfaatkan peluang, guna merealisasikan berbagai kesepakatan kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi, serta infrastruktur, termasuk investasi di 4 koridor ekonomi. Untuk itu,ia menyampaikan harapan kiranya PM Liu Keqiang dapat terus memberikan dukungan penuh bagi kerja sama dan kemitraan kedua negara.
Lebih lanjut, Retno menyampaikan perlunya upaya untuk mendorong pertumbuhan perdagangan bilateral yang pesat dan berimbang serta meminta PM RRT untuk terus mendukung kerja sama investasi kedua negara, termasuk dalam berbagai proyek yang telah disepakati.
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
PM Liu Keqiang menegaskan kembali pentingnya hubungan RI – Tiongkok, seraya menyebutkan bahwa walaupun menjelang liburan Imlek yang biasanya waktu digunakan untuk kordinasi internal, Pemerintah Tiongkok gembira menyambut kunjungan Menlu RI dan pelaksanaan JCBC RI-Tiongkok.
Tiongkok adalah mitra dagang terbesar Indonesia dengan nilai perdagangan mencapai lebih dari USD 52 milyar (Januari – November 2017). Sementara di bidang investasi, Tiongkok adalah investor asing terbesar ke-3, dengan nilai investasi total USD 3,4 milyar.
Tahun lalu, wisatawan asing asal Tiongkok juga menempati peringkat pertama jumlah wisatawan ke Indonesia, yang mencapai 2 juta orang.(T/R04/P1)
Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina
Mi’raj News Agency (MINA)