Jakarta, MINA – Pebulu tangkis ganda putra Indonesia yang pernah menduduki peringkat 1 dunia BWF, Kevin Sanjaya Sukamuljo resmi memutuskan mundur dari pelatnas PBSI.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja dalam jumpa pers di Cipayung, Jakarta pada Kamis (16/5).
Pihak PBSI menerima keputusan mantan pasangan Marcus Gideon tersebut. Hal itu diumumkan Ricky setelah bertemu dengan Kevin pada Rabu (15/5) sore. Ini merupakan pertemuan kedua setelah 6 April lalu.
“Sesuai janji saya setelah saya kembali dari tour di Eropa kemarin, saya ada komunikasi dengan para pelatih. Intinya saya minta waktu Kevin untuk bertemu,” kata Ricky di Cipayung.
Baca Juga: Ruud van Nistelrooy Resmi Jadi Manager Baru Leicester City
“Pada tanggal 6 April saya bertemu dengan Kevin di Pelatnas, di sini. Saya sampaikan semuanya. Intinya apakah Kevin mau terus atau bagaimana. Intinya Kevin menyatakan pamit dari Pelatnas,” ujarnya.
Ricky menyampaikan Mengapa baru diumumkan hari ini? Karena ada banyak pertimbangan yang diutarakan Kevin. Soal ini tak ingin dibahas karena terkait dengan privasi sang atlet.
“Namun, kenapa hari ini? Bisa kami sampaikan ada beberapa hal yang Kevin akan lakukan setelah pertemuan dengan saya pada 6 April lalu, terus kita juga ada Thomas Uber. Sehingga baru saat ini saya umumkan bahwa Kevin pamit dari Pelantas. Kita hormati keputusan Kevin, juga dengan waktunya,” ucap Ricky.
Ricky memastikan, Kevin telah sepakat bahwa keputusan pamitnya akan diumumkan hari ini. Dalam pertemuan terakhir pada Rabu (15/5), Ricky dan Kevin telah menyepakati.
Baca Juga: Piala AFF Wanita 2024, Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal
“Saya sangat bersyukur Tuhan telah memberikan karir yang luar biasa di dunia badminton. Saya sangat bersyukur dengan semua pencapaian saya dan Markus Gideon sampai saat ini, walaupun kami belum berhasil mendapatkan medali Olimpiade dan World Championship. Namun sepertinya waktu saya di dunia badminton cukup sampai di sini,” ujar Kevin dalam unggahan Instagram pribadinya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem