Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KH Yakshyallah Mansur: Makanan Yang Terbaik Untuk Derajat Terbaik

Arief Rahman - Kamis, 26 November 2020 - 08:47 WIB

Kamis, 26 November 2020 - 08:47 WIB

27 Views ㅤ

Bandung, MINA – Imaamul Muslimin KH Yaksyallah Mansur mengingatkan tentang pentingnya mengkonsumsi makanan yang baik untuk mencetak  manusia dengan derajat terbaik.

“Makanan yang baik itu tentunya yang halal dan sehat. Sebagaimana yang  di sebutkan dalam Al Quran surat al mukminun ayat 51 :

يَٰٓأَيُّهَا ٱلرُّسُلُ كُلُوا۟ مِنَ ٱلطَّيِّبَٰتِ وَٱعْمَلُوا۟ صَٰلِحًا ۖ إِنِّى بِمَا تَعْمَلُونَ عَلِيمٌ

Artinya : Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang saleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”

Baca Juga: Indonesia Alihkan Ekspor ke Eropa dan Australia Hadapi Tarif Tinggi dari AS

Imaamul Muslimin juga menegaskan untuk mengangkat harkat bangsa Indonesia, salah satunya adalah dengan kembali memakan makanan yang terbaik. Pangkal dalam menghadirkan sebuah generasi yang baik diawali dengan memakan makanan yang baik.

Hal tersebut beliau sampaikan dalam kunjungannya ke PT Cinquer Agro Nusantara (PT CAN), sebuah perusahan anak negeri yang bergerak di bidang ekspor rempah-rempah khususnya Lada Putih Muntok (Muntok white pepper) dan olahannya di Bandung, Selasa 24 Nopember 2020.

Dalam kunjungan tersebut Imaamul Muslimin menyaksikan proses produksi yang dilakukan karyawan PT CAN menyiapkan produk yang dihasilkan berupa Lada Putih (white pepper) untuk  diekspor ke Eropa.

Direktur PT CAN Hatami Nugraha didampingi  jajarannya menjelaskan kepada Imaamul Muslimin dan rombongan,  tentang  rempah  Indonesia yang sudah terkenal semenjak jaman dahulu sampai dengan sekarang. Dengan produk lada terbaiknya yaitu Muntok White Pepper dan Lampoeng Black Pepper. Adapun Muntok White Ppepper berasal dari Pulau Bangka dan Lampoeng Black Pepper berasal dari Lampung.

Baca Juga: Airlangga: Tarif Impor AS ke Produk Indonesia Bisa Tembus 47 Persen

 

Dalam kesempatan itu PT CAN memberikan cendera mata berupa Kitab al-Filaha al-Andalusiya karya al-‘Awwam yang merupakan kitab yang berisi tentang pertanian dan peternakan. Cendera mata diserahkan oleh Manager Knowledge Management Ust Farhadul Asad didampingi Direktur dan Komisaris PT CAN. (L/PU/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Google Akui Kesalahan Data Nilai Tukar Rupiah ke Dolar AS

 

 

 

Baca Juga: Google Eror? 1 Dolar AS Jadi Rp8.170,65

Rekomendasi untuk Anda