Yerusalem, MINA – Imam dan Khatib Masjidil Aqsa Syaikh Yusuf Abu Asnaina dalam khutbah Jumatnya (17/4) menyerukan pembebasan para tahanan warga Palestina di penjara-penjara Israel.
“Kami serukan agar para tahanan Palestina segera dibebaskan, apalagi saat ini dalam kondisi wbah virus,” ujarnya.
Menurutnya, para tahanan selama ini telah menanggung ketidakadilan dari pendudukan. Mereka memiliki hak kebebasan segera dan untuk hidup dengan aman. Quds Press melaporkan.
Ia juga mengingatkan umat Islam untuk memperhatikan perlindungan diri dari virus Corona, dengan bimbingan agama dan medis.
Baca Juga: Gabungan Pemantau Gencatan Senjata di Gaza Mulai Beroperasi
Jamaah shalat Jumat dilakukan terbatas hanya diikuti oleh para imam Al-Aqsa, karyawan dan penjaga masjid (murabithun).
Dewan Wakaf Masjid menyiarkan khutbah Jumat langsung melalui halaman facebook-nya. Shalat Jumat pun dilakukan di luar masjid di tengah penutupan masjid secara keseluruhan.
Syekh Abu Asnaina juga mengingatkan agar umat Islam meningkatkan keimanan kepada Allah pada kondisi wabah besar saat ini.
“Marilah kita juga memperhatikan kebersihan diri dan kehalalalan makanan kita,” lanjutnya.
Baca Juga: Pemerintah Gaza Umumkan Rencana Komprehensif Perjanjian Gencatan Senjata
Ia juga menyerukan agar umat Islam hidup saling membantu saudaranya dalam cobaan ini, menjauhi monopoli barang, menghindari riba, memberikan bantuan kepada keluarga miskin dan mereka yang membutuhkan.
Dia menambahkan, “Al-Aqsa akan tetap tinggi dan penting dalam keimanan kita. Jika pun saat ini dan nanti pada bulan suci Ramadhan ditutup, akan segera dibuka.”
Dewan Wakaf, Urusan Islam dan Situs Suci di Yerusalem sebelumnya mengumumkan untuk memperpanjang penangguhan kehadiran jamaah di Masjid Al-Aqsa selama bulan Ramadhan. Hal ini mengikuti fatwa ulama dan nasihat medis yang memperingatkan pertemuan besar sehubungan dengan penyebaran pandemi. (T/RS2/P2).
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas: Perlawanan Hancurkan Arogansi Pendudukan Israel