Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kiat Menjadi Muslimah Penuh Percaya Diri

Bahron Ansori Editor : Widi Kusnadi - 18 detik yang lalu

18 detik yang lalu

0 Views

Muslimah percaya diri (foto: ig)

Percaya diri merupakan kunci penting untuk mencapai keberhasilan dalam hidup, baik dalam ranah pribadi, sosial, maupun spiritual. Sebagai seorang muslimah, memiliki rasa percaya diri yang tinggi bukan hanya bermanfaat untuk mencapai tujuan duniawi, tetapi juga untuk meneguhkan iman dan lebih taat kepada Allah.

Percaya diri dalam Islam bukan berarti takabbur atau merasa diri lebih baik dari orang lain, melainkan sebuah keyakinan yang terbangun dari kesadaran akan potensi diri yang dianugerahkan Allah, serta keyakinan akan pertolongan-Nya dalam setiap usaha. Berikut adalah beberapa kiat yang bisa dilakukan seorang Muslimah untuk membangun rasa percaya dirinya.

Pertama, muslimah harus memahami bahwa setiap manusia diciptakan dengan keistimewaan dan tujuan hidup yang mulia. Al-Qur’an menyebutkan bahwa manusia adalah makhluk yang dimuliakan (QS. Al-Isra: 70). Dengan menyadari betapa berharganya diri kita di hadapan Allah, muncul keyakinan bahwa kita memiliki peran penting yang harus dijalankan. Inilah yang menjadi pondasi utama dalam membangun rasa percaya diri sebagai muslimah.

Kedua, mengenali dan memahami kelemahan serta kelebihan diri adalah langkah penting. Melalui refleksi diri yang jujur, kita dapat memperbaiki kekurangan serta meningkatkan kelebihan yang dimiliki. Kelemahan bukanlah penghalang untuk maju, tetapi menjadi bagian dari proses pendewasaan diri. Mengambil hikmah dari hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang menganjurkan umatnya untuk belajar sepanjang hayat, muslimah akan lebih terbuka terhadap perbaikan diri yang berkelanjutan.

Baca Juga: Fitnah Medsos yang Perlu Diwaspadai Muslimah

Ketiga, membekali diri dengan ilmu adalah salah satu pilar penting dalam membangun rasa percaya diri. Ilmu adalah cahaya yang menuntun setiap langkah dalam kehidupan seorang muslimah. Dengan ilmu yang dimiliki, kita bisa lebih mantap dalam mengambil keputusan, menjawab tantangan, serta berani menghadapi situasi yang tidak terduga. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim).

Keempat, menjaga ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah memberikan ketenangan jiwa yang dapat meningkatkan kepercayaan diri. Muslimah yang senantiasa menjalankan ibadah wajib dan sunnah dengan konsisten akan merasakan adanya kekuatan batin yang membimbing. Allah berfirman dalam QS. Ar-Ra’d: 28, “Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” Ketenteraman hati ini adalah modal utama yang membuat seorang muslimah mampu menjalani kehidupan dengan mantap.

Kelima, memperbaiki akhlak dalam berinteraksi dengan sesama juga turut mendukung rasa percaya diri. Menjadi muslimah yang penuh percaya diri berarti memiliki akhlak yang mulia, menghargai orang lain, dan bersikap baik kepada siapa pun. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam adalah contoh terbaik dalam hal ini, di mana kepercayaan diri beliau tidak pernah membuatnya merasa lebih baik dari orang lain, tetapi tetap rendah hati dan senantiasa membawa kebaikan.

Keenam, berhias dengan pakaian taqwa yang sesuai dengan ajaran Islam juga merupakan langkah penting dalam membangun percaya diri. Sebagai muslimah, berpakaian sesuai syariat bukanlah sekadar tuntutan agama, tetapi juga bentuk cinta pada diri sendiri. Menjaga aurat serta memilih pakaian yang pantas adalah tanda penghargaan pada kehormatan diri sebagai muslimah. Dengan menjaga cara berpakaian yang benar, rasa percaya diri akan tumbuh seiring dengan ketenangan hati.

Baca Juga: Istri Tak Bersyukur, Sebuah Renungan Berdasarkan Dalil Syariat

Ketujuh, berani menghadapi tantangan dengan kesabaran dan tawakal kepada Allah adalah langkah berikutnya. Setiap muslimah tentu dihadapkan pada berbagai ujian, baik dalam pendidikan, karier, maupun dalam keluarga. Namun, dengan tawakal yang kuat dan sabar, segala tantangan bisa dihadapi dengan tenang. Allah berfirman, “Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, maka Dia akan mencukupinya.” (QS. At-Talaq: 3). Rasa percaya diri yang dibangun dengan tawakal akan membuat setiap muslimah merasa cukup dan kuat dalam setiap situasi.

Kedelapan, membangun jaringan pertemanan yang positif akan turut mendukung kepercayaan diri seorang muslimah. Teman-teman yang baik akan memberikan dukungan moril serta menjadi cermin untuk perbaikan diri. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Seseorang tergantung agama teman dekatnya. Maka hendaklah kalian melihat siapa yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Tirmidzi). Memilih lingkungan yang baik akan membuat seorang muslimah lebih percaya diri untuk menjadi diri sendiri.

Kesembilan, merawat kesehatan jasmani dan rohani juga penting dalam membangun kepercayaan diri. Olahraga, makan makanan yang sehat, dan menjaga waktu istirahat yang cukup akan membuat tubuh lebih segar dan siap menghadapi aktivitas sehari-hari. Dengan tubuh yang sehat, pikiran juga akan lebih positif, dan ini secara otomatis mendukung rasa percaya diri. Islam mengajarkan kita untuk menjaga tubuh yang merupakan amanah dari Allah.

Kesepuluh, melatih kemampuan komunikasi yang baik adalah salah satu cara untuk lebih percaya diri dalam berinteraksi dengan orang lain. Keterampilan berbicara dan mendengarkan dengan baik merupakan bentuk penghargaan pada lawan bicara dan meningkatkan rasa percaya diri. Berkomunikasi dengan baik bukan hanya memperkuat hubungan sosial, tetapi juga menjadi media untuk menyampaikan kebaikan.

Baca Juga: Peran Perempuan dalam Mempertahankan Masjid Al-Aqsa

Kesebelas, menanamkan rasa syukur dalam hati akan membuat seorang muslimah lebih menerima dirinya dan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan selalu bersyukur atas apa yang dimiliki, baik kelebihan maupun kekurangan, muslimah akan semakin yakin bahwa Allah telah memberikan yang terbaik untuknya. Sikap ini akan menguatkan jiwa dan menjadikan setiap langkah terasa lebih ringan dan bermakna. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang tidak bersyukur atas yang sedikit, maka dia tidak akan mampu bersyukur atas yang banyak.” (HR. Ahmad).

Dengan menerapkan kiat-kiat ini, seorang muslimah akan tumbuh menjadi pribadi yang penuh percaya diri, tangguh dalam menghadapi kehidupan, dan tetap dekat dengan Allah. Kepercayaan diri yang didasari oleh nilai-nilai Islam akan membawa muslimah pada keberhasilan dunia dan akhirat.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Keutamaan Muslimah dalam Al-Qur’an dan Hadis, Inspirasi Sifat Mulia

Rekomendasi untuk Anda

Khadijah
Khadijah
Khadijah
Khadijah
Khadijah