Tel Aviv, MINA – Seorang sandera wanita Israel yang baru saja dibebaskan Brigade Al-Qassam mengirim pesan surat yang dirilis oleh media Palestina, Senin (27/11).
Pesan itu berisi ungkapan rasa terima kasih kepada Al-Qassam yang merawatnya dengan baik selama berada di bawah penanganannya, demikian dikutip dari video yang beredar.
Lantas siapakah sosok wanita itu? Seorang wanita Israel yang ditahan oleh sayap militer gerakan perlawanan Palestina Hamas itu bernama Daniel Aloni.
Ia bersama anaknya yang berusia enam tahun, Emelia ditahan di Gaza selama perang.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Setelah dibebaskan, ia kemudian menuliskan pesan yang menyentuh yang ia tulis dengan bahasa Ibrani.
Dalam surat itu, ia memuji perilaku para pejuang Brigade al-Qassam yang menemani dan menjaganya selama hari-hari di wilayah yang diblokade.
Daniel dan putrinya termasuk di antara gelombang pertama tawanan Israel yang dibebaskan pada hari Jumat (24/11) kemarin.
Dia menambahkan bahwa saking baiknya perlakuan pejuang Hamas, ia menganggap sedang menjadi seorang ratu di Gaza.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Maka dari itu, dia memberanikan diri untuk menuliskan pesan singkat untuk al-Qassam dari lubuk hatinya.
Dia berjanji akan mengingat sikap baik al-Qassam selama menghadapi situasi sulit di Gaza.
Ia bahkan berharap kelak menjadi teman baiknya. (T/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon