Solo, MINA – Kontingen Indonesia menempati puncak klasemen medali ASEAN Para Games 2022 hingga Senin (1/8) malam pukul 22.00 WIB dengan perolehan 21 emas, 14 perak, 8 perunggu.
Indonesia memimpin dengan mengungguli Thailand di peringkat kedua, Vietnam ketiga, dan Malaysia keempat. Demikian keterangan tertulis, Selasa (2/8).
Pada hari ketiga ASEAN Para Games 2022, kontingen Indonesia sukses mendulang medali. Para-renang menjadi cabor yang paling banyak menyumbang medali untuk Indonesia pada hari ketiga APG 2022.
Tim para-renang Indonesia sebenarnya menargetkan 10 medali emas pada hari ketiga APG 2022. Namun, tiga nomor meleset karena lawan-lawan Indonesia semakin kuat meski persiapan mereka terganggu pandemi Covid-19.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Hal itu disampaikan oleh koordinator pelatih para-renang Indonesia, Dimin. Meski tiga nomor meleset, Dimin optimistis tim para-renang Indonesia mampu memenuhi target raihan 27 medali emas pada akhir APG 2022.
“Total perolehan tim para-renang Indonesia hari ini (hari ketiga APG) adalah tujuh medali emas, sembilan perak, dan tujuh perunggu,” kata Dimin.
Di sisi lain, tim para-angkat berat putri Indonesia sukses mendulang tiga medali emas lewat Ni Nengah Widiasih, Eneng Paridah, dan Raji Puji Astuti.
Ni Nengah Widiasih tidak hanya sukses meraih medali emas melainkan juga berhasil memecahkan rekor para-angkat berat ASEAN Para Games.
Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda
Atlet berusia 29 tahun itu memecahkan rekor setelah sukses mengangkat beban seberat 97 kg pada percobaan pertamanya di final 45 kg putri.
Ni Nengah Widiasih sebenarnya mencoba menambah beban angakatannya menjadi 99 kg pada percobaan kedua dan ketiga. Namun, dua usaha Ni Nengah Widiasih belum membuahkan hasil. Meski demikian, Ni Nengah tetap berhak membawa pulang medali emas para-angkat berat 45 kg putri APG 2022.
Sebab, angkatan terbaik Achelle (Filipina) yang satu-satunya pesaing Ni Nengah di final 45 kg putri hanyalah 70 kg.
Eneng Paridah juga mengukir catatan gemilang ketika tampil di final para-angkat berat kelas 41 kg putri ASEAN Para Games 2022. Meski berstatus debutan di APG 2022, Eneng Faridah tetap berhasil meraih medali emas dengan mengalahkan wakil Filipina dan dua atlet Laos.
Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga
Total angkatan terbaik yang mengantar Eneng Faridah ke podium tertinggi APG 2022 mencapai 74 kg.
Di sisi lain, Malaysia kini menempati peringkat keempat klasemen medali ASEAN Para Games 2022 dengan koleksi enam emas dan satu perak.
Berikut adalah klasemen medali ASEAN Para Games 2022 hingga Senin (1/8/2022) malam WIB berdasarkan dari panitia penyelenggara NPC Indonesia:
1. Indonesia 21 emas, 14 perak, 8 perunggu.
2. Thailand 14 emas, 14 perak, 6 perunggu.
3. Vietnam 10 emas, 6 perak, 10 perunggu.
4. Malaysia 6 emas, 1 perak, 0 perunggu.
5. Filipina 3 emas, 4 perak, 7 perunggu.
6. Singapura 2 emas, 1 perak, 0 perunggu.
7. Myanmar 1 emas, 2 perak, 2 perunggu.
8. Timor Leste 1 emas, 0 perak, 0 perunggu.
9. Laos 0 emas, 2 perak, 0 perunggu.
10. Kamboja 0 emas, 1 perak, 2 perunggu.
11. Brunei 0 emas, 0 perak, 0 perunggu.
(R/R11/P1)
Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas
Mi’raj News Agency (MINA)