Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KOALISI ARAB UMUMKAN JEDA SERANGAN UDARA DI YAMAN

Rudi Hendrik - Ahad, 26 Juli 2015 - 08:52 WIB

Ahad, 26 Juli 2015 - 08:52 WIB

540 Views

Koalisi Arab mengatakan pasukannya akan menanggapi setiap pelanggaran jeda kemanusiaan oleh pejuang Houthi. (Foto: AFP)
<a href=

Koalisi Arab mengatakan pasukannya akan menanggapi setiap pelanggaran jeda kemanusiaan oleh pejuang Houthi. (Foto: AFP)" width="300" height="169" /> Koalisi Arab mengatakan pasukannya akan menanggapi setiap pelanggaran jeda kemanusiaan oleh pejuang Houthi. (Foto: AFP)

Riyadh, 10 Syawal 1436/26 Juli 2015 (MINA) – Pasukan koalisi Arab telah mengumumkan jeda kampanye militer selama lima hari di Yaman, untuk memudahkan menyalurkan bantuan kemanusiaan, menurut kantor berita Arab Saudi SPA.

Penghentian serangan udara pada Ahad (26/7) akan memungkinkan bantuan kemanusiaan segera dikirim ke negara Semenanjung Arab itu.

Namun demikian pernyataan itu juga menyatakan, pasukan koalisi akan menanggapi setiap pelanggaran jeda oleh oposisi bersenjata Houthi Yaman, Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.

SPA melaporkan, keputusan itu diambil atas permintaan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi yang hingga kini berlindung di Riyadh, ibukota Arab Saudi, bersama pejabat jajaran pemerintahannya.

Baca Juga: Houthi: Kami Akan Lanjutkan Serangan Jika Israel Tarik Kesepakatan

Ibukota kedua Aden telah dikendalikan oleh pendukung Hadi, setelah empat bulan perang melawan pemberontak Houthi. Pemerintah ingin jeda agar bantuan kemanusiaan dan medis dapat dikirim dan didistribusikan dalam jumlah maksimum.

Dua masa gencatan senjata sebelumnya yang ditengahi oleh PBB gagal dipatuhi oleh pemberontak dan koalisi.

PBB telah menyatakan Yaman sebagai negara ketiga berskala paling darurat kemanusiaan.

Menurut angka PBB, lebih 3.200 orang telah tewas sejak akhir Maret, ketika koalisi Arab memulai serangan udara setelah Houthi mengambil alih kekuasaan di negara itu. (T/P001/P2)

Baca Juga: Pertama Kali Serangan Israel Targetkan Pasukan Keamanan Suriah, Tiga Tewas

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Jumlah Korban Tewas Kebakaran Los Angeles Meningkat Jadi 24 Orang

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Internasional
Dunia Islam
Dunia Islam
Dunia Islam