Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koalisi Global Melawan Pendudukan Desak Mesir Dukung Pawai Global ke Gaza

sri astuti Editor : Arif R - 5 menit yang lalu

5 menit yang lalu

5 Views

Ribuan aktifis menuju Mesir untuk ikut serta dalam Pawai Global ke Gaza. (Foto: Global March to Gaza)

Kairo, MINA – Koalisi Global Melawan Pendudukan Palestina menyerukan kepada otoritas Mesir untuk menanggapi secara positif dan kooperatif pawai internasional mendatang dari Eropa yang bertujuan untuk menghentikan pengepungan yang diberlakukan di Jalur Gaza.

Koalisi menegaskan bahwa kampanye tersebut menghormati kedaulatan Mesir dan hukum setempat. Palestinian Information Center melaporkan, Kamis (12/6).

Ziyad Al-Aloul, seorang anggota koalisi, menjelaskan bahwa tujuan kampanye tersebut murni kemanusiaan, untuk mencabut pengepungan di Gaza, mengakhiri penderitaan penduduknya, dan menekan Israel agar menghentikan genosida yang sedang berlangsung terhadap warga sipil, menurut Arabi 21.

Ia menambahkan bahwa para peserta kampanye tersebut adalah aktivis Barat dari berbagai bidang dan sektor, termasuk anggota parlemen, profesor universitas, pengacara, mahasiswa, dan dokter.

Baca Juga: Rima Hassan: Kapal Bantuan Baru akan Kembali Diberangkatkan ke Gaza

Mereka datang dari berbagai negara di seluruh Eropa dan Amerika, dan ribuan dari mereka telah mulai berdatangan di ibu kota Mesir, Kairo, untuk bersiap menuju perbatasan Rafah.

Ia mengatakan sekitar 10.000 orang telah mendaftar untuk pawai tersebut, dengan lebih dari 4.000 orang telah mengonfirmasi rencana perjalanan mereka.

Pada hari Rabu, otoritas Mesir menolak beberapa aktivis solidaritas saat tiba di Kairo. Al-Aloul menyatakan penyesalannya atas insiden ini, termasuk deportasi sejumlah pengacara dari Turkiye, Maroko, dan Aljazair, baik dari bandara maupun dari sejumlah hotel.

“Kami berharap insiden seperti itu tidak akan terulang,” katanya, dengan menekankan bahwa semua peserta dalam kampanye tersebut telah menandatangani janji untuk menghormati kedaulatan Mesir dan hukum yang berlaku.

Baca Juga: Militer Israel Perintahkan Evakuasi Paksa Kompleks Medis Nasser di Khan Younis

“Kami sangat ingin bekerja sama penuh dengan otoritas Mesir dan berkomitmen pada jalur damai kampanye ini,” katanya.

Ia mengatakan, pawai Eropa bertepatan dengan “Konvoi Keteguhan Maghreb” yang tiba dari Afrika Utara. Kedua upaya tersebut dikoordinasikan untuk memastikan bahwa aksi kemanusiaan dari seluruh dunia bertemu dalam satu pesan solidaritas yang bersatu dengan Gaza.

Pekan lalu, pawai solidaritas internasional untuk Gaza diluncurkan, dengan ribuan peserta dari lebih dari 32 negara di seluruh dunia. Prakarsa kemanusiaan ini bertujuan untuk mengakhiri blokade selama 18 tahun di Jalur Gaza dan menyerukan diakhirinya perang genosida yang dilancarkan Israel pada 7 Oktober 2023.

Menurut penyelenggara, konvoi tersebut harusnya telan tiba di Kairo pada Kamis, sebelum berangkat ke kota Al-Arish di timur laut Mesir. Dari sana, para peserta berencana berjalan menuju perbatasan Rafah, tempat mereka akan mendirikan tenda protes simbolis di dekat perbatasan.

Baca Juga: Kembali ke Berlin, Aktivis Kapal Madleen Janji Lanjutkan Kampanye Kemanusiaan

Sejak 7 Oktober, Israel telah melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza, yang mengakibatkan tewasnya dan cederanya lebih dari 181.000 warga Palestina, yang sebagian besar adalah wanita dan anak-anak. Lebih dari 11.000 orang hilang, di tengah blokade yang mencekik dan kelaparan yang semakin parah, sementara dunia sebagian besar menutup mata.

Hampir 2 juta warga Palestina kehilangan tempat tinggal setelah rumah mereka dihancurkan oleh mesin perang dan mereka terpaksa mengungsi. Sementara itu, bantuan kemanusiaan terus dibatasi secara ketat, sehingga meningkatkan kekhawatiran akan bencana kemanusiaan historis yang akan datang. []

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Internet dan Komunikasi di Gaza Padam Total akibat Serangan Israel

Rekomendasi untuk Anda