Bogota, MINA – Sebuah rumah sakit militer Kolombia akan memberikan perawatan medis kepada anak-anak Palestina yang menderita luka-luka dalam perang Israel di Gaza, menurut sebuah rencana yang diumumkan pada Kamis (13/6) oleh Kementerian Luar Negeri negara tersebut.
Wakil Menteri Urusan Multilateral Kolombia Elizabeth Taylor Jay mengungkapkan, anak-anak yang didampingi keluarganya tersebut akan diterbangkan ke Kolombia untuk rehabilitasi. Al-Mayadeen melaporkan.
Namun, dia tidak mengungkapkan jumlah anak yang akan dirawat, jadwal kedatangan mereka, atau lamanya mereka tinggal di negara tersebut.
Selain Uni Emirat Arab, Yordania, dan Jerman, Kolombia akan menjadi negara terbaru yang memberikan perawatan medis kepada warga Palestina yang terluka di tengah runtuhnya sektor layanan kesehatan di Gaza.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Taylor Jay menyoroti kesiapan para dokter militer Kolombia untuk merawat anak-anak yang terluka, mengutip pengalaman luas yang mereka peroleh dari konflik internal Kolombia yang berkepanjangan.
Presiden Kolombia Gustavo Petro pada hari Sabtu (8/6) mengumumkan penangguhan ekspor batu bara ke Israel, dan berjanji bahwa ekspor tersebut akan berhenti “sampai genosida dihentikan.”
Dia juga mengumumkan pada tanggal 1 Mei bahwa dia akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel atas tindakan genosidanya di Gaza, yang sejauh ini telah menewaskan lebih dari 37.232 orang dan melukai 85.037 lainnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu