Jalur Gaza, 22 Jumadil Akhir 1436/11 April 2015 (MINA) – Seorang komandan senior Brigade Golan militer zionis Israel mengatakan : “Saya dan pasukan saya telah menyaksikan keajaiban dari para pejuang Hamas selama pertempuran. Kami tidak pernah mengira bahwa kekuatan Hamas telah sampai kepada level ini hanya dalam beberapa tahun terakhir”.
Sang komandan yang tidak diungkapkan namanya, memaparkan dalam sebuah laporan yang disebarluaskan oleh harian berbahasa Ibrani “Ma’arif”, Sabtu (11/4) : “Hamas tidak lagi beraksi secara acak sebagaimana dulu. Maka ketika kami berusaha masuk ke wilayah Jalur Gaza melalui operasi darat tahun lalu, kami harus berhadapan dengan sejumlah aksi tersusun rapih dan tangguh dari para pejuang Hamas. Seolah-olah yang kami hadapi adalah benteng yang sangat kokoh dan tidak memiliki celah”.
Mengenai pertanyaan seputar “siapakan pemenang pertempuran terakhir antara Gaza dan Israel itu”, sang komandan menjawab: “Saya tidak bisa membicarakan hal ini, karena sulit mengetahui siapa yang menang dan siapa yang kalah ketika kita sudah berada dalam kondisi perang yang berkecamuk”.
Tanggal 7 bulan Juli tahun 2014 silam, militer zionis Israel menggelar operasi militer besar besaran atas Jalur Gaza yang menghabiskan waktu selama 51 hari dan menyebabkan kerusakan material parah di kedua belah pihak. Lebih dari 2.000 warga Gaza gugur sementara dari pihak zionis tercatat 72 warga tewas, yang 68 orang diantaranya dari pihak militer.(L/K02/P2)
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Mi’raj Islamic News Agency