Yerusalem, MINA – Komisi Islam-Kristen untuk Pertahanan Yerusalem dan Tempat-Tempat Suci mendesak Majelis PBB memboikot dan mengisolasi pendudukan Israel, serta mengambil langkah-langkah hukum efektif untuk meminta pertanggungjawaban para penjahat perang Israel.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (24/9), bertepatan dengan sidang ke-79 Majelis Umum PBB, Komisi tersebut menekankan perlunya memberikan keadilan bagi rakyat Palestina dan menyerukan langkah-langkah proaktif untuk mendesak Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) agar mengeluarkan surat perintah penuntutan para penjahat perang Israel. WAFA melaporkan.
Komisi tersebut menyatakan, mencapai keadilan bagi Palestina tidak boleh bergantung pada perhitungan politik negara-negara besar. Komisi tersebut menekankan kegagalan masyarakat internasional untuk meminta pertanggungjawaban Israel telah memungkinkannya menghindari hukuman dan terus melakukan tindakan genosida terhadap rakyat Palestina.
Komisi tersebut mendesak masyarakat internasional meningkatkan status Palestina dan memastikan keanggotaan penuhnya di Perserikatan Bangsa-Bangsa dan berbagai badannya.
Baca Juga: Hamas belum Kalah, Tentara Israel Sudah Menolak Bertempur di Gaza
Mereka juga mendesak Majelis Umum PBB untuk menetapkan mekanisme yang diperlukan guna melaksanakan resolusi yang menyerukan diakhirinya pendudukan Israel atas Wilayah Palestina yang diduduki, termasuk Yerusalem. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rumah Netanyahu Dilempari Suar, Israel Sebut Situasi Berbahaya