Jakarta, 1 Dzulhijjah 1436/14 Januari 2015 (MINA) – Ketua Komisi VIII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay menyampaikan ungkapan bela sungkawa yang mendalam atas musibah jatuhnya crane akibat badai pasir di Masjidil Haram.
“Kami turut berduka atas musibah yang menimpa sebagian jamaah haji asal Indonesia di Masjidil Haram,” ujar Saleh kepada wartawan di Jakarta, Senin (14/9) pagi.
Menurut politisi dari Fraksi PAN itu, semua fihak perlu serius dan teliti dalam mendata dan memastikan para korban telah mendapat perawatan yang memadai. “Mengingat jumlah jamaah haji Indonesia mencapai 130 ribu, maka dalam hal pemerintah harus teliti dan memastikan bahwa korban bisa mendapatkan layanan medis yang baik dan memadai,” ujarnya.
Sementara di lain fihak, Kementerian Agama dalam laporan resminya menyampaikan data update terbaru terkait jumlah korban jemaah Indonesia terkait insiden jatuhnya crane di Masjidil Haram.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
“Jumlah korban wafat jamaah haji asal Indonesia yang sebelumnya berjumlah 7 orang, kini menjadi 10 orang sebagaimana identitasnya telah kami sebutkan,” kata Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat saat jumpa pers di kantornya, Senin.
Berikut identitas 3 jemaah wafat yang baru bisa diidentifikasi:
1. Sriyana Marjosihono No Paspor B1188078 asal SOC 27
2. Masadi Saiman Tarimin No Paspor V222619 asal SUB 38
3. Siti Rukayah Abdu Samad No Paspor A2714350 kloter SUB 39.
Arsyad mengatakan ketiga jemaah yang wafat ini adalah temuan baru, bukan dari daftar jemaah yang terluka. Arsyad juga mengaku masih meminta ketua kolter secara proaktif melapor ke Daker bila ada jemaahnya yang belum kembali ke penginapan sejak insiden crane itu terjadi.
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
“Yang dilakukan oleh kami ada tim dari perlindungan jemaah dan tim kesehatan selalu melakukan update kunjungan, monitoring ke RS Saudi dan tempat penyimpanan jenazah,” kata Arsyad menyinggung cara timnya mencari korban-korban dari jemaah haji Indonesia.
Sebelumnya pada Jum’at (11/9) lalu, sebuah alat berat (crane) jatuh akibat badai pasir disertai hujan yang menewaskan puluhan jamaah haji dan melukai beberapa diantaranya di Masjidil Haram, Mekah.
Kejadian itu sendiri terjadi saat musim haji, di mana jutaan umat Islam berkumpul di tanah suci. (L/P011/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain