Jakarta, MINA – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra mengatakan, alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang diusulkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) harus mendukung Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter.
“Rapat kali ini kita melihat dukungan APBN 2018 terhadap Perpres No. 87 Tahun 2017 Tentang Pendidikan Karakter yang akan di laksanakan,” jelas saat rapat kerja Komisi X DPR RI bersama Kemendikbud di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (13/9).
Menurut Sutan, dalam laman DPR RI yang dikutip MINA, dukungan anggaran itu sangat penting untuk dibicarakan dalam APBN 2018, karena penguatan pendidikan karakter membutuhkan dukungan sarana dan prasarana di sekolah, yang semuanya terkait dengan mata anggaran.
“Pendidikan karakter membutuhkan dukungan anggaran untuk menambah sarana dan prasarana di sekolah seperti tempat praktek, sarana ibadah, toilet dan sarana bermain bagi siswa selama di sekolah dari pagi sampai sore,” ungkap anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra itu.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Dalam rapat yang di hadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Muhadjir Effendy, Sutan juga menyoroti berbagai program prioritas pendidikan 2018, seperti program peningkatan sarana prasarana sekolah, peningkatan mutu guru, dan sasaran lainnya.
Hal itu dilakukan untuk memberi kepastian alokasi anggaran pendidikan di APBN menjadi jawaban dari berbagai problematika pendidikan di Indonesia.
“APBN pendidikan seyogyanya mampu menjawab berbagai permasalahan pendidikan di tanah air secara parsial dan bertahap sesuai dengan anggaran yang tersedia,” tutup politisi asal dapil Jambi itu. (R/R09/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun