Gaza, MINA – Kepala Komite Internasional untuk Jalur Gaza Dr Essam Youssef menyerukan kepada komunitas dunia untuk menyelamatkan warga Gaza, atas tindakan agresi dan blokade Israel di tengah wabah Covid-19.
Yousef meminta lembaga amal yang mendukung rakyat Palestina segera mempercepat organisasi kampanye bantuan darurat untuk sektor kesehatan di Gaza, selain memberikan bantuan makanan dan bingkisan untuk keluarga miskin, demikian MEMO melaporkan, Selasa (1/9).
Koordinator Proses Perdamaian Timur Tengah PBB Nickolay Mladenov, menyatakan keprihatinan tentang eskalasi permusuhan yang terjadi di Jalur Gaza.
“Situasi keamanan di Gaza dan sekitarnya memburuk dengan cepat, di saat Jalur Gaza mengalami peningkatan pesat kasus infeksi virus corona di antara penduduk,” katanya.
Baca Juga: Netanyahu Serang Demonstran, Sebut Aksi Protes Justru Perkuat Negosiasi Hamas
Selama tiga pekan terakhir, situasi keamanan Gaza sangat tegang mengingat terus diluncurkannya balon pembakar dari Jalur tersebut, dan tanggapan tentara Israel dengan serangan bom di berbagai bagian wilayah.
Peluncur balon pembakar mengatakan, mereka berusaha memaksa Israel untuk mematuhi pemahaman gencatan senjata yang mencakup meringankan blokade di Gaza.
Pemerintah Israel juga telah memutuskan untuk memperketat blokade dengan mencegah masuknya bahan bakar dan bahan bangunan ke Gaza, serta menutup zona penangkapan ikan. (T/Hju/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 266 Orang Meninggal Kelaparan di Gaza, termasuk 112 Anak
Baca Juga: Ini Rincian Proposal Gencatan Senjata yang Setujui Hamas, Tapi Israel Masih Ragu
Baca Juga: Pejuang Palestina Peringatkan Ancaman Aneksasi dan Pengusiran Usai Kunjungan Netanyahu ke Tepi Barat