Taipei, MINA – Perusahaan Perkapalan milik negara, Taiwan International Ports Corporation Ltd. (TIPC) berencana untuk memberikan kompensasi sebesar (NT $5) 5 juta dolar Taiwan atau setara dengan Rp 2 miliar kepada masing-masing keluarga meninggal akibat jembatan runtuh di Yilan County, Taiwan.
“Sementara itu, korban luka-luka akan menerima kompensasi sebesar NT $10.000 (Rp 4,5 juta) hingga NT $36.000 (Rp 16 juta) ,” kata Lin Chien-Ming, Kepala Sekretaris TIPC seperti dikutip dari FocusTaiwan, Kamis (3/10).
Rekaman CCTV yang beredar memperlihatkan detik-detik jembatan tunggal yang berada di atas pintu masuk ke Pelabuhan Nanfang’ao tiba-tiba runtuh pada Selasa (1/10) dan menimpa setidaknya tiga perahu nelayan yang tengah berlayar di bawahnya.
Truk tanker pun langsung terbakar tak lama setelah jatuh bersama jembatan yang ambruk hingga menyebabkan asap pekat hitam mengepul ke udara.
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
Akibat insiden itu, menurut Badan Pemadam Kebakaran Nasional Taiwan sebanyak enam pekerja asal Indonesia dan Filipina meninggal serta 12 orang lainya terluka.
Sementara itu, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Joedha Nugraha menyebutkan identitas korban meningggal yaitu, Wr usia 29 tahun asal Cirebon, Er usia 32 tahun asal Indramayu, dan MD usia 28 tahun asal Pemalang.
Selain tiga orang meninggal dunia, empat WNI lainnya mengalami luka-luka dalam kejadian itu. (T/Sj/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur