Saskatoon, Kanada, 8 Rabi’ul Akhir 1437/18 Januari 2016 (MINA) – Setelah terjadinya teror yang mengatasnamakan Islam, terakhir di Jakarta, Komunitas Muslim di Kanada mulai mengadakan kampanye nasional untuk memberi penjelasan tentang Islam kepada warga negara di Amerika Utara itu.
Kegiatan bernama “Mengungkap Islam” ini akan dilakukan di 130 rumah warga muslim, dengan 300 kunjungan pada 35 kota di Canada, antara lain dengan acara minum kopi bersama, untuk menjelaskan ajaran Islam yang sebenarnya dan menangkal makin maraknya ketidaksukaan pada Islam yang dihubung-hubungkan dengan terorisme.
Inisiatif ini sudah timbul selama setahun dan akhirnya terwujud di Saskatoon dan sekitarnya dalam upaya menciptakan pemahaman tentang Islam. Demikian laporan International Islamic News Agency (IINA) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Senin 18/1.
Setelah serangan baru-baru ini di Jakarta, San Bernardino dan Paris, Islamophobia mulai meningkat di Kanada. Menanggapi hal ini, komunitas Muslim Kanada memulai kampanye nasional yang disebut ‘mengungkap Islam’.
Baca Juga: Survei: 37 Persen Remaja Yahudi di AS Bersimpati dengan Hamas
“Apa yang mereka lihat di TV membuat mereka ketakutan, itu karena informasi yang salah tentang Islam,” kata Imam Khalid Minhas.
Dengan adanya kampanye ini, komunitas Muslim ini berharap dapat mencegah kejahatan dan kebecian terhadap Islam di masa depan.
“Kampanye ini memberikan kesempatan kepada mereka untuk bertemu dan berbincang dengan orang Muslim, sambil menikmati kopi hangat, sehingga bisa mengenal satu sama lain dan menyadari Islam adalah damai,” ujar juru bicara komunitas, Noman Hassan.
John Butcher, warga Martinsville, seorang kristen, mendatangi rumah yang disediakan komunitas dan mengatakan, ini adalah kesempatan baik untuk mendapatkan fakta-fakta tentang Islam.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
“Saya pikir, beberapa orang cukup ketakutan karena kami telah mendengar banyak berita buruk. Lebih baik datang ke sini untuk mendapatkan fakta yang membuat saya benar-benar percaya,” kata Butcher.
Komunitas itu mengatakan, kampanye ini akan terus berlanjut sepanjang 2016. (T/P006/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza