Ramallah, MINA – Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan Palestina melaporkan, para tahanan di Penjara Ofer Israel hidup dalam kondisi yang sangat buruk. Saat ini, ada 110 tahanan Palestina dari berbagai wilayah di Tepi Barat yang ditahan di Ofer.
Menurut pengacara Komisi, berdasarkan kesaksian para tahanan, administrasi penjara Ofer telah mengintensifkan tindakan represifnya terhadap para tahanan, dengan melakukan penggerebekan hingga tiga kali sepekan, yang menargetkan tiga hingga empat kamar dalam setiap penggerebekan. WAFA melaporkan.
Pengacara tersebut selanjutnya menjelaskan bahwa para tahanan tidak diberi air panas untuk mandi selama 45 hari terakhir karena kekurangan bahan bakar untuk memanaskan air. Sebagian besar tahanan tidak mandi selama lebih dari 40 hari.
Terkait santap sahur sebelum berpuasa selama bulan suci Ramadhan, para tahanan hanya diberi tiga potong roti, sesendok kecil selai, atau sekotak kecil yogurt untuk dibagikan kepada 12 tahanan.
Baca Juga: Tank Israel Tembaki Ambulans yang Bawa Pasien Palestina di Perbatasan Rafah
Pengacara juga mencatat bahwa semua tahanan yang dikunjungi telah menjadi sasaran pemukulan brutal selama penahanan mereka. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kerusakan RS Indonesia di Gaza Mulai Diperbaiki