KONFERENSI PARLEMEN ASIA-AFRIKA AKAN BAHAS BLOKADE GAZA 

(Foto: Rana/MINA)
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah.(Foto: Rana/MINA)

Jakarta, 1 Rajab 1436/20 April 2015 (MINA) – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menyatakan perhelatan pertemuan pemimpin parlemen se-Asia-Afrika di Gedung Nusantara Komplek MPR/DPR/DPD Senayan Jakarta pada Kamis (23/4) nanti akan membahas peran parlemen dua kawasan itu dalam mendukung terwujudnya kemerdekaan .

Dia menyatakan, salah satu fokus utama dalam pembahasan Konferensi Parlemen Asia-Afrika (KPAA) nanti yaitu menggalang pernyataan bulat mendesak pendudukan Israel mengakhiri penjajahan di wilayah Palestina terutama mengakhiri blokade di .

“KPAA nanti menegaskan kembali dukungan kemerdekaan Palestina, melalui peran parlemen se-Asia-Afrika. Akan ada desakan yang kuat terhadap Israel dan negara-negara yang memberikan dukungan atas penjajahan di Palestina,” kata Fahri di Jakarta.

Dia mengatakan, hingga hari ini masih terjadi praktik penjajahan dan blokade di wilayah Palestina khususnya di Gaza. Sehingga penduduk Gaza tidak mempunyai kebebasan untuk melakukan hubungan dengan dunia luar.

Diharapkan konferensi nanti agar ada desakan mengakhiri blokade dan Gaza dibuka sebebas-bebasnya sehingga ada kemerdekaan bagi rakyat Palestina agar dapat berhubungan dengan dunia luar.

Fahri Hamzah yang akan menjadi pemimpin sidang pembahasan Palestina dalam Konferensi Parlemen Asia Afrika 2015  yang digelar 23 April 2015 mendatang juga akan menjadikan pembangunan Rumah Sakit Indonesia, menjadi salah satu bahan presentasi dalam sidang konferensi tersebut,

Konferensi Parlemen Asia Afrika (KPAA) akan berlangsung pada Kamis 23 April 105 pukul 08.30 WIB di Gedung Nusantara Komplek MPR/DPR/DPD Jakarta.

Pada esok harinya, Jumat (24/4), delegasi parlemen dari negara-negara Asia Afrika yang menjadi peserta KPAA akan menghadiri di Bandung, dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Dalam acara KAA tersebut mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menjadi keynote speaker, akan dihadiri 22 perwakilan parlemen, dan 23 kepala negara.

Acara itu bertajuk ‘Penguatan Peran Parlemen dalam Kerjasama Selatan-selatan untuk Memajukan Kesejahteraan dan Perdamaian Dunia’ itu berlangsung satu hari dibagi dalam tiga sesi sejak pagi hingga malam di Gedung DPR.

Sesi pertama sambutan dari mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden Global Green Growth Institute. Sesi kedua diisi sambutan Wakil DPR RI Fadli Zon mengenai ‘Kemitraan Strategik Baru Asia Afrika: Langkah Menuju Kemajuan’.

Kemudian sesi ketiga diisi Wakil Ketua DPR RI bidang Kesejahteraan Rakyat Fahri Hamzah untuk diskusi tentang ‘Solidaritas untuk Palestina’.

Sementara itu, Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP), Nurhayati Ali Assegaf dalam siaran pers DPR yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), KPAA akan diikuti delegasi parlemen dari 24 negara termasuk Indonesia.(L/R05)

 
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Comments: 0