Abu Dhabi, MINA – Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin menegaskan sikap Indonesia terkait pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tentang Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Menag mengatakan, Indonesia akan terus bersama rakyat Palestina memperjuangkan hak-haknya.
Hal ini disampaikan Menag saat menjadi salah satu pembicara pada Konferensi Internasional di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Senin (11/12).
Konferensi ini diselenggarakan oleh Muntada Ta`ziiz al-Silm fi al-Mujtama`aat al-Muslimah (Forum untuk Mempromosikan Budaya Damai di tengah Masyarakat Muslim) dengan tema “Perdamaian Dunia dan Islamofobia”.
“Pemerintah Indonesia, seperti disampaikan Presiden Joko Widodo, pada Kamis, 8 Desember, mengecam keras pengakuan sepihak AS tersebut dan meminta AS mempertimbangkan kembali keputusan tersebut,” tegas Menag.
Dikutip dari rilis Kemenag, Menurut Menag, Pemerintah Indonesia berpandangan bahwa pengakuan sepihak tersebut melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB yang Amerika Serikat menjadi anggota tetapnya serta bisa mengguncang stabilitas keamanan dunia.
“Rakyat Indonesia tetap konsisten untuk terus bersama dengan rakyat Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-haknya sesuai dengan amanah Pembukaan UUD 1945,” jelasnya. (R/R05/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa