Aceh Besar, MINA – Kontingen Jawa Tengah menarik perhatian masyarakat saat tiba di Aceh, mereka kompak menggunakan jersey gamis ala Timur Tengah saat menghadiri technical meeting cabang olahraga Paralayang PON XXI, di Aula BPMP Aceh, Desa Niron, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu (7/9/2024) sore.
Kehadiran kontingen atlet Provinsi Jawa Tengah, sontak menyita perhatian para atlet lain yang sudah lebih dulu tiba di lokasi kegiatan.
Dilansir Kanal Inspirasi, mereka turun dari minibus hiace, tujuh pemuda tampan kontingen Jawa Tengah tampak mengenakan jubah gamis putih dipadu kacamata hitam.
Penampilan mereka bak rombongan sultan arab ini tak ayal disambut tawa dan mengundang keceriaan di antara para atlet dari berbagai provinsi yang mengikuti cabang olahraga aerosport paralayang PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem
“Yaa Habibi..Welcome to Dubai..eh to Aceh,” celetuk salah seorang yang menyambut diikuti tawa atlet lainnya.
Saling berpelukan dan bersalaman akrab pun terjadi diantara mereka.
Namun keceriaan tidak berhenti sampai disitu. Saat seorang official perempuan yang sudah mengenal para atlet hendak bersalaman, seorang atlet merapatkan telapak tangan sambil berucap, “maaf ukhti bukan muhrim,” membuat tawa makin meledak di antara mereka.
Alasan atlet Jawa Tengah mengenakan pakaian gamis ala Timur Tengah hanya untuk menghormati kekhususan di Aceh.
Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar
“Kita kan sedang berada di bumi Serambi Mekah, jadi kami ingin menyesuaikan saja, rasanya nyaman dan juga seru,” kata Dimas, atlet paralayang Jawa Tengah, seperti diberitakan Kanalinspirasi.com.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Indonesia Bantai Arab Saudi 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia