Gaza, MINA – Sebanyak 16 orang pemukim ilegal Israel di Ashkelon dilaporkan terluka akibat serangan roket pejuang perlawanan Gaza, Rabu (10/5/2023), sebagai balasan atas bombardir pesawat tempur Israel terhadap rumah warga sipil di Gaza Selatan Selasa dini hari.
Kontributor MINA di Gaza, Farid Zanzabil Al-Ayubi, pada Kamis (11/5) dini hari melaporkan, satu orang pemukim Yahudi mengalami luka cukup serius di Shderot. Beberapa permukiman ilegal juga dikabarkan rusak akibat serangan balasan roket dari Gaza tersebut.
Hingga saat ini, pejuang perlawanan di Gaza telah meluncurkan lebih dari 469 roket ke arah wilayah Palestina yang diduduki Israel. Namun, belum ada laporan korban tewas dari pihak Israel.
Farid juga melaporkan, beberapa korban jiwa dan luka-luka dari Bayt Hanoun dan Bayt Lahiya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia (RSI) di bayt Lahiya, Gaza Utara.
Baca Juga: Hamas Kutuk AS yang Memveto Gencatan Senjata di Gaza
Hingga saat ini terdapat 21 orang syahid termasuk 7 anak-anak dan 3 wanita, serta 64 di antaranya luka-luka, termasuk 21 di antaranya anak-anak. (L/fza/B03/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ikut Perang ke Lebanon, Seorang Peneliti Israel Tewas