Al-Quds, MINA – pbb-untuk-proses-perdamaian-timur-tengah/">Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah, Tor Wennesland, hari ini, Rabu, (8/3) mengatakan dia terkejut dengan kekerasan dan serangan pemukim ilegal Israel terhadap penduduk sipil Palestina di wilayah pendudukan.
Ia menekankan bahwa pendudukan Israel harus memastikan keselamatan penduduk sipil.
“Kita berada di tengah siklus kekerasan yang harus segera dihentikan,” katanya dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari Wafa.
Wennesland menyatakan sangat terganggu dengan kekerasan yang terus berlanjut dan terkejut dengan serangan pemukim ilegal Israel terhadap warga Palestina dua hari lalu di Hawara, dekat Nablus.
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza
Israel, sebagai kekuatan pendudukan, menurutnya harus memastikan bahwa penduduk sipil dilindungi, dan para pelaku dimintai pertanggungjawaban.
“Saya mengutuk kekerasan pemukim (ilegal Israel) terhadap warga Palestina,” katanya, dengan menekankan, “Semua warga sipil harus dilindungi dari kekerasan.”
Wennesland mengatakan dia juga khawatir dengan peristiwa di Jenin kemarin di mana enam orang Palestina syahid dan lebih dari 20 orang terluka dalam serangan tentara pendudukan Israel di kota Tepi Barat utara dan kamp pengungsinya.
“Dewan Keamanan telah berbicara dengan satu suara, meminta para pihak untuk menciptakan ketenangan dan menahan diri, dan untuk menahan diri dari tindakan provokatif, hasutan dan retorika yang menghasut. Komitmen dibuat di Aqaba di Kerajaan Hashemite Yordania yang harus dilaksanakan jika kita ingin menemukan jalan ke depan, ”kata Koordinator Khusus tersebut.
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya
“Para pihak harus menahan diri dari langkah lebih lanjut yang akan membawa kita pada lebih banyak kekerasan,” katanya. (T/B03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)