Ankara, MINA – Badan Penanggulangan Bencana Turki (AFAD) melaporkan jumlah korban gempa bumi di negara itu mencapai 41.020, sementara korban di Suriah tercatat lebih dari 5.800 orang.
Sementara itu, AFAD juga melaporkan, diperkirakan masih banyak lagi korban meninggal yang belum ditemukan. Al-Jazeera melaporkan.
Selain itu, sekitar 345 ribu apartemen di Turki hancur. Kepala AFAD Turki, Yunis Sezer, mengatakan saat ini upaya penyelamatan masih berlangsung di 40 gedung di Provinsi Kahramanmaras dan Hatay.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI mengungkapkan, sebanyak 90 personel tim medis siap diberangkatkan guna membantu korban gempa di Turkiye dan Suriah. Tim merupakan gabungan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), TNI, Polri, serta organisasi masyarakat.
Baca Juga: Selandia Baru Wajibkan Warga Israel Ungkap Rincian Dinas Militernya saat Ajukan Visa
Rumah Sakit (RS) lapangan Indonesia di Provinsi Hatay, Turkiye mulai melayani warga terdampak gempa di enam sub-distrik, yakni Ardancli, Gulkent, Hacilar, Nazmanli, Aktepe dan Egribucak. (R/P2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UEA akan Investasi USD 10 Juta di Perusahaan Senjata Israel