Donetsk, Ukraina, 22 Ramadhan 1435/20 Juli 2014 (MINA) -PM Republik Rakyat Donetsk, Ukraina, Aleksandr Borodai mengatakan, kotak hitam pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH17 yang jatuh di dekat perbatasan Ukraina dengan Rusia, menewaskan semua 298 orang, belum ditemukan.
Pada konferensi pers pada hari Sabtu (19/7), Aleksandr Borodai membantah sejumlah laporan berita yang menyatakan beberapa bagian tubuh pesawat dan kotak hitam telah dipindahkan dari lokasi kecelakaan, demikian dilaporkan Anadolu Agency dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.
Borodai mengatakan, pihaknya telah berjanji pada perwakilan Organisasi untuk Keamanan dan Kerja Sama di Eropa (OSCE) bahwa mereka tidak akan menyentuh apa pun.
Dia mengatakan 14 angota delegasi (Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa ( OSCE) tiba pada hari Jumat, namun kegiatan mereka dibatasi oleh pasukan separatis pro-Rusia karena alasan keamanan.
“Mereka berada di sini hanya untuk mengamati dan, sejauh ini, mereka menyaksikan, kami tidak melakukan apa-apa,” katanya.
Pejabat dari Layanan Darurat Negara Ukraina mengklaim sebelumnya bahwa gerakan separatis pro-Rusia di wilayah itu menghambat operasi pencarian yang dilakukan oleh 188 pekerja penyelamat termasuk penyelam. (T/P010/EO2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: PM Spanyol: Kami Tidak akan Izinkan Rencana Trump Gusur Gaza