Jakarta, MINA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelaah informasi adanya dugaan kuota haji tambahan bagi anggota DPR RI terkait kasus korupsi dalam penentuan kuota dan penyelenggaraan ibadah haji pada Kementerian Agama tahun 2023-2024.
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan informasi tersebut menjadi bahan pengayaan tim penyidik untuk mendalami perkara.
“Ini menjadi pengayaan bagi tim untuk mendalami informasi tersebut ya,” ujarnya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (19/8).
Budi menegaskan, saat ini KPK masih berfokus pada inti perkara yang sedang berjalan.
Baca Juga: Wartawan Senior: Tulisan Bernas Lahir dari Bacaan, Latihan, Diskusi dan Terima Kritik
“Kami masih mendalami terkait dengan fokus perkaranya, yaitu pergeseran kuota haji yang kemudian mengakibatkan kerugian keuangan negara,” jelasnya.
Seperti diketahui, kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji tengah mendapat sorotan luas karena menyangkut kepentingan jamaah haji Indonesia yang jumlahnya terus meningkat setiap tahun. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah: Karya Jurnalistik Harus Berdasarkan Niat dan Tujuan Mulia
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur