Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Krisis Suriah, Rifa Berliana: Al-Julani tidak Bicarakan Palestina

Widi Kusnadi Editor : Arif R - Kamis, 12 Desember 2024 - 22:06 WIB

Kamis, 12 Desember 2024 - 22:06 WIB

49 Views

Rifa Berliana Arifin (foto: MINA)

Jakarta, MINA – Presidium Aqsa Working Group (AWG) Rifa Berliana Arifin menyatakan, pemimpin koalisi oposisi Suriah Mohammed al-Julani tidak menyebut bahwa perjuangannya dikaitkan dengan perjuangan Palestina.

“Kami belum pernah mendengar dari Al-Julani bahwa perjuangannya dikaitkan dengan Palestina. Maka agak jauh jika pergolakan politik di Suriah saat ini akan menjadi kabar baik bagi perjuangan Palestina,“ kata Rifa Berliana dalam webinar dengan topik “Krisis Suriah dan Dampaknya bagi Palestina.” Kamis (12/12).

Rifa juga menegaskan bahwa kita sebagai seorang Muslim tentu tidak menginginkan pergolakan politik di semuah negara yang pada akhirnya Muslim lah korbannya.

Rifa menyayangkan, negara-negara di sekitar Palestina belum memberikan bantuan signifikan kepada rakyat Palestina. Mereka masih sibuk dan disibukkan dengan urusan dalam negerinya.

Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ibadah Sosial dan Individual Hendaknya Seimbang

Namun, untuk krisis Suriah ini, perlu dicermati setiap dinamika yang berkembang. Perubahan konstelasi politik di sana berubah dengan cepat. Maka jangan dulu menyimpulkan krisis Suriah ini.

Tampil sebagai narasumber pada webinar kali ini, Rifa Berliana Arifin, presidium AWG, Ali Farkhan Tsani, wartawan MINA, Abdul Muta’ali, pengamat Timur Tengah, dr Meaty Fransisca, dokter dan relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C), dan Asep Faturrahman, jurnalis Antara.

Peserta webinar berasal dari berbagai daerah di Indoensia, antara lain: Lampung, Jambi, Palesmbang, Jakarta, Semarang, Pontianak, Surabaya, Samarinda dan lainnya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: TNI AL Bongkar Pagar Laut di Kawasan Tanjung Pasir Kabupaten Tangerang

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Sebanyak 40 warga negara Indonesia (WNI) dan satu warga negara asing (pasangan WNI) kembali berhasil dievakuasi dengan selamat dari Lebanon dan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Senin (7/10/2024) (Foto: Infomed Kemlu RI)
Indonesia
Indonesia
Indonesia