Baghdad, 3 Syawal 1435/30 Juli 2014 (MINA) – Kelompok Mitra Demokrat Kristen di Irak, Selasa (29/7) menyeru pemuda Kristen untuk mempertahankan wilayahnya di Provinsi Nineveh, Irak, melawan kelompok Negara Islam (IS) yang sebelumnya dikenal sebagai ISIL.
“Setelah tragedi jatuhnya kota Mosul di tangan kriminal geng IS (kelompok Negara Islam), dan perpindahan warga Kristen ke kota-kota, desa-desa di Nineveh Plains, dan wilayah lainnya di Daerah Kurdistan Irak di provinsi Erbil dan Duhok, kami orang Kristen melihat tugas kami untuk membela rakyat kami,” kata kelompok Mitra Demokrat dalam pernyataannya.
“Umat Kristen harus berpartisipasi dalam mempertahankan kota-kota dan desa-desa kami di Nineveh Plains,” kata kelompok itu, ARA News yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.
Dilaporkan, pernyataan tersebut untuk menunjukkan betapa umat Kristen itu mencintai tanah mereka, kesediaan untuk berkorban dengan segala sesuatu yang berharga demi tanah nenek moyang mereka di Nineveh Plains.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Pernyataan Mitra Demokrat Kristen juga menuntut Pemerintah Pusat di Baghdad dan Pemerintah Daerah Kurdistan (KRG) untuk memungkinkan pemuda mencapai hal ini, menunjukkan bahwa mereka memiliki sumber daya yang diperlukan untuk operasi, logistik, pelatihan dan alokasi tenaga yang dibutuhkan dalam proses pertahanan.
“Kami akan membantu menerapkan tujuan mulia ini, membela persatuan pemerintah Irak dan rakyatnya, untuk mengusir serangan barbar oleh IS dan sekutunya,” kata Mitra Demokrat Kristen saat konferensi pers. (T/P09/IR)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza