Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KTT PBB Serukan Solusi Dua Negara, Desak Israel Akui Kedaulatan Palestina

Widi Kusnadi Editor : Sri Astuti - 31 detik yang lalu

31 detik yang lalu

0 Views

Sidang di PBB (foto: dok MINA)

New York, MINA – Dalam Konferensi Tingkat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa tanggal 29–30 Juli 2025, lebih dari 130 negara peserta mengesahkan “New York Declaration”,  langkah internasional menuju implementasi solusi dua negara sebagai penyelesaian konflik Israel–Palestina. Wafa melaporkan.

Dalam deklarasi tersebut, Komunitas Internasional menyerukan Israel menyatakan komitmen publik terhadap berdirinya negara Palestina merdeka dan berdaulat, menghentikan kegiatan permukiman ilegal, aneksasi, kekerasan terhadap warga Palestina, mengizinkan pendistribusian bantuan kemanusiaan tanpa halangan, dan menarik pasukannya dari Jalur Gaza.

Sejumlah negara Arab ikut mengutuk serangan Hamas terhadap warga sipil di Israel Selatan pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 lainnya (masih tersisa sekitar 50 tahanan), serta mengecam serangan militer Israel atas infrastruktur sipil di Gaza yang memicu krisis kemanusiaan besar, dengan lebih dari 60.000 korban jiwa dilaporkan oleh otoritas kesehatan Gaza. 

Konferensi ini juga membentuk delapan gugus tugas tingkat tinggi yang akan mengkaji aspek teknis menuju solusi dua negara, termasuk pembentukan komite administratif transisi di bawah otoritas Palestina untuk memimpin Gaza pasca-gencatan senjata, dan misi stabilisasi sementara di bawah mandat PBB.

Baca Juga: Trump Ultimatum Rusia: Akhiri Perang di Ukraina atau Hadapi Sanksi

Wakil Ketua PLO, Hussein al‑Sheikh menyambut hangat Deklarasi New York sebagai momentum bersejarah menuju pengakuan Palestina sebagai negara yang berdaulat penuh, dan pemenuhan hak rakyat Palestina atas keadilan dan perdamaian []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tsunami Ancam Jepang, Ratusan Ribu Warga Dievakuasi

Rekomendasi untuk Anda