Jakarta, MINA – Kualitas udara di Jakarta pada Jum’at (28/11) menunjukkan perbaikan nyata setelah beberapa hari sebelumnya berada pada level mengkhawatirkan. Berdasarkan data pemantauan, indeks kualitas udara (AQI⁺ US) tercatat berada pada angka 56 yang masuk dalam kategori “Sedang”.
Kondisi ini jauh lebih baik dibandingkan kisaran 100–176 pada pekan sebelumnya yang diklasifikasikan sebagai “Tidak Sehat” bagi masyarakat.
Perbaikan ini tidak terjadi tanpa sebab. Menurunnya aktivitas kendaraan bermotor di sejumlah titik ibu kota turut menekan emisi polutan yang biasanya mendominasi udara Jakarta. Berkurangnya volume kendaraan memberikan ruang bagi udara untuk kembali stabil, terutama pada jam-jam yang biasanya padat.
Selain itu, intensitas hujan yang meningkat dalam beberapa hari terakhir berperan besar dalam menurunkan kadar partikel berbahaya di atmosfer. Fenomena ini secara alami membantu mencuci udara, menurunkan konsentrasi debu, asap knalpot, serta polutan lainnya yang selama ini memperburuk kualitas udara di ibu kota.
Baca Juga: Jembatan Kutablang Bireuen Putus Akibat Banjir, Jalur Banda Aceh–Medan Lumpuh Total
Sebelumnya, tingginya angka polusi udara di Jakarta menjadi perhatian masyarakat dan pemerhati lingkungan karena berpotensi membahayakan kesehatan, khususnya bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan penderita gangguan pernapasan. Selama periode polusi tinggi, warga sempat disarankan membatasi aktivitas luar ruangan dan menggunakan masker pelindung.
Dengan membaiknya kondisi hari ini, masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan risiko kesehatan yang lebih rendah. Namun, para ahli tetap mengingatkan bahwa perbaikan kualitas udara ini bisa bersifat sementara jika tidak dibarengi upaya berkelanjutan untuk mengurangi sumber polusi.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mengimbau warga agar meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga kualitas udara, termasuk dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi publik. Langkah-langkah pengendalian emisi dari sektor industri dan transportasi juga terus diperkuat demi memastikan kualitas udara Jakarta dapat lebih sehat dan stabil ke depan.
Upaya kolektif antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha diharapkan dapat menciptakan udara yang lebih bersih, memberikan kenyamanan bagi warga, serta meningkatkan kualitas hidup di tengah dinamika kota metropolitan yang padat aktivitas. []
Baca Juga: Listrik Padam Total di Aceh, Warga Padati Warkop untuk Isi Daya Ponsel
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur