Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat untuk Kelompok Sensitif, AQI Capai 148

Mujiburrahman Editor : Widi Kusnadi - 2 jam yang lalu

2 jam yang lalu

0 Views ㅤ

Kualitas udara Jakarta hari ini (Foto : Istimewa)

Jakarta, MINA – Kualitas udara di Jakarta tercatat berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif pada Senin (23/5/2025). Berdasarkan data pemantauan kualitas udara, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) ibu kota mencapai 148, menandakan tingginya tingkat polusi yang berpotensi membahayakan kesehatan masyarakat tertentu.

Nilai AQI tersebut menunjukkan bahwa paparan polutan di udara dapat berdampak negatif bagi kelompok rentan, seperti anak-anak, lansia, dan mereka yang memiliki penyakit pernapasan. Dalam kategori ini, masyarakat disarankan untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan dan menggunakan masker pelindung jika harus bepergian.

Sebagai perbandingan, beberapa kota besar di Indonesia juga mengalami tingkat pencemaran udara yang bervariasi. Meski belum seluruh data dirilis secara resmi, tren menunjukkan bahwa Jakarta masih termasuk kota dengan tingkat polusi tertinggi di Tanah Air.

Peningkatan polusi udara di Jakarta disinyalir disebabkan oleh padatnya aktivitas kendaraan bermotor, industri perkotaan, serta minimnya ruang terbuka hijau. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya telah mengimbau masyarakat untuk mengoptimalkan transportasi publik dan mengurangi pembakaran sampah guna menekan angka polusi.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan, Suhu Capai 32 Derajat Celsius

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap dampak jangka panjang polusi udara, terutama bagi kesehatan paru-paru dan sistem kardiovaskular. BMKG juga terus melakukan pemantauan harian untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi terkini mengenai kualitas udara.

Dengan kondisi udara yang belum membaik, warga Jakarta diharapkan lebih peduli terhadap lingkungan dengan langkah kecil seperti menanam pohon, menggunakan kendaraan ramah lingkungan, serta mendukung kebijakan pemerintah dalam menurunkan emisi karbon.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Wacana Pembentukan Ditjen Pesantren Menguat Jelang Hari Santri

Rekomendasi untuk Anda