Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kuburan Massal Ditemukan di Kompleks Medis Nasser Gaza

Rudi Hendrik - Senin, 22 April 2024 - 10:41 WIB

Senin, 22 April 2024 - 10:41 WIB

3 Views

Pertahanan Sipil mengumumkan penemuan 190 jenazah dari kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis. Ahad, 21 April 2024. (Foto: Al Manar)

Gaza, MINA – Pada hari ke-198 operasi militer brutal Israel di Gaza, Pertahanan Sipil mengumumkan penemuan 190 jenazah dari kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis, Ahad (21/4).

Selain itu, seribu warga Palestina dinyatakan masih hilang. Al-Manar melaporkan.

Orang-orang ini adalah korban dari serangan tanpa henti yang dilakukan pasukan Israel terhadap warga sipil, fasilitas kesehatan, dan tempat penampungan, khususnya di Rafah.

Juru Bicara Pertahanan Sipil, Mahmoud Basal mengungkapkan, jenazah yang ditemukan adalah warga Palestina dari berbagai demografi, termasuk banyak wanita dan anak-anak.

Baca Juga: Brigade Al-Qassam: Helikopter Israel Kena Tembak Rudal SAM 7

Orang-orang ini telah dibunuh oleh tentara pendudukan ketika menyerbu kompleks Nasser dan kemudian dikuburkan secara massal di dalam kompleks tersebut.

Meskipun pasukan Israel telah menarik diri dari wilayah tertentu di Gaza, operasi pencarian untuk menemukan lebih banyak jenazah masih terus dilakukan. Banyak yang diyakini masih berada di dalam kompleks tersebut.

Basal juga menyoroti taktik penghilangan paksa yang dilakukan oleh pasukan Israel, dengan sekitar dua ribu warga Palestina hilang setelah penarikan pasukan pendudukan dari beberapa wilayah Gaza. Nasib orang-orang ini masih belum diketahui. Masih ada ketidakpastian apakah mereka ditahan atau dikuburkan secara sembunyi-sembunyi.

Penarikan pasukan pendudukan baru-baru ini dari Khan Yunis telah memungkinkan dilakukannya pencarian jenazah dan terungkapnya kuburan massal di Kompleks Medis Nasser.

Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina

Sebelumnya, pasukan pendudukan telah melakukan serangan kekerasan terhadap kompleks tersebut, menargetkan personel medis dan pengungsi, sehingga semakin memperburuk krisis kemanusiaan.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina