Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunci Sukses dalam Hidup yang Perlu Terapkan

Bahron Ansori Editor : Ali Farkhan Tsani - Jumat, 20 Desember 2024 - 08:41 WIB

Jumat, 20 Desember 2024 - 08:41 WIB

19 Views

Ilustrasi sukses

Kesuksesan adalah impian setiap insan, namun sering kali perjalanan menuju sukses tidak mudah dan memerlukan usaha yang sungguh-sungguh.

Dalam perspektif ilmiah dan syari, kesuksesan sejati bukan hanya tentang pencapaian materi, tetapi juga keberkahan hidup dan kebahagiaan batin. Al-Qur’an dan hadis memberikan panduan yang jelas bagi manusia untuk meraih kehidupan yang sukses, baik di dunia maupun di akhirat.

Salah satu kunci utamanya adalah memiliki niat yang ikhlas dalam setiap usaha.

Allah Ta’ala berfirman, “Dan tidaklah mereka diperintahkan kecuali untuk menyembah Allah dengan ikhlas, menaatinya dengan lurus.” (QS Al-Bayyinah: 5).

Baca Juga: Menjadi Pemimpin yang Disukai Semua Orang

Dengan niat yang tulus, setiap langkah menuju kesuksesan akan terasa lebih ringan dan bermakna.

Kunci berikutnya adalah konsistensi atau istiqamah. Dalam dunia ilmiah, konsistensi adalah fondasi utama bagi kesuksesan. Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang konsisten dalam usahanya cenderung lebih berhasil dibandingkan mereka yang mudah menyerah.

Dalam Islam, istiqamah juga sangat ditekankan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Istiqamahlah kamu, meskipun kamu tidak bisa melakukannya secara sempurna.” (HR. Muslim).

Dengan istiqamah, seseorang mampu melewati rintangan dan tetap fokus pada tujuannya.

Baca Juga: 7 Kunci Sukses Dunia Akhirat

Kemampuan mengelola waktu juga menjadi kunci penting. Dalam perspektif ilmiah, manajemen waktu yang baik akan meningkatkan produktivitas.

Al-Qur’an mengingatkan kita tentang pentingnya waktu, “Demi masa. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, dan saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.” (QS Al-‘Asr: 1-3).

Ayat ini menegaskan bahwa waktu adalah aset berharga yang harus dimanfaatkan untuk hal-hal yang bermanfaat.

Selanjutnya, membangun hubungan yang baik dengan orang lain. Dalam kajian psikologi, hubungan sosial yang sehat berkontribusi pada keberhasilan seseorang. Islam juga menekankan pentingnya silaturahim dan ukhuwah.

Baca Juga: BPJPH Ungkap Kisah Sukses Produk UMK Bisa Tembus Pasar Ekspor setelah Bersertifikat Halal

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia menyambung tali silaturahim.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dengan menjaga hubungan yang baik, kita tidak hanya mendapatkan dukungan, tetapi juga keberkahan.

Selanjutnya, memiliki tujuan hidup yang jelas adalah fondasi kesuksesan. Ilmuwan menyatakan bahwa tujuan memberikan arah dan motivasi. Dalam Islam, tujuan utama hidup manusia adalah untuk beribadah kepada Allah Ta’ala, sebagaimana firman-Nya, “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (QS Adz-Dzariyat: 56).

Dengan tujuan yang mulia, setiap usaha akan terasa lebih berarti dan mendekatkan kita pada kesuksesan hakiki.

Baca Juga: Jangan Menyerah! Cara Ilmiah dan Islami Menghadapi Ujian Hidup

Kunci selanjutnya adalah belajar dari kegagalan. Secara ilmiah, kegagalan dianggap sebagai bagian dari proses belajar. Dalam Islam, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya. Allah Ta’ala berfirman, “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu buruk bagimu. Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 216). Dengan bersabar dan mengambil hikmah dari kegagalan, kita dapat bangkit lebih kuat.

Selalu bersyukur juga merupakan kunci penting. Riset menunjukkan bahwa sikap syukur meningkatkan kebahagiaan dan produktivitas. Dalam Islam, syukur adalah wujud pengakuan terhadap nikmat Allah. Allah Ta’ala berfirman, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Aku akan menambah (nikmat) kepadamu.” (QS Ibrahim: 7). Dengan bersyukur, hati menjadi tenang dan energi positif pun tercipta.

Berikutnya, memiliki rasa percaya diri yang kuat. Kepercayaan diri adalah modal utama untuk mencapai kesuksesan. Dalam Islam, percaya diri harus didasarkan pada keyakinan bahwa Allah selalu menyertai hamba-Nya yang bertakwa. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah, dan pada keduanya terdapat kebaikan.” (HR. Muslim).

Selanjutnya, bersikap jujur dan amanah. Dalam studi sosial, kejujuran adalah fondasi kepercayaan dan hubungan yang baik. Dalam Islam, jujur adalah bagian dari iman. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Hendaklah kalian berlaku jujur, karena kejujuran akan membawa kepada kebaikan, dan kebaikan akan membawa ke surga.” (HR. Bukhari dan Muslim). Dengan bersikap jujur, kita tidak hanya sukses secara duniawi tetapi juga mendapatkan ridha Allah.

Baca Juga: Optimis: Kunci Kesuksesan Hidup Dunia dan Akhirat

Yang tak kalah penting, terus menuntut ilmu. Dalam perspektif ilmiah, ilmu adalah jalan menuju inovasi dan kemajuan. Dalam Islam, menuntut ilmu adalah kewajiban. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.” (HR. Ibn Majah). Dengan ilmu, kita dapat menjalani hidup dengan lebih bijak dan produktif.

Terakhir, senantiasa berdoa dan bertawakal kepada Allah Ta’ala. Dalam Islam, doa adalah senjata bagi orang beriman. Allah Ta’ala berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan.” (QS Ghafir: 60).

Dengan doa dan tawakal, hati menjadi tenang, dan usaha kita mendapatkan berkah. Semoga dengan menerapkan sepuluh kunci ini, kita semua dapat meraih kesuksesan yang hakiki di dunia dan akhirat. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Perkuat Ekosistem Halal, BPJPH Tandatangani Kerja Sama dengan 8 Lembaga

 

Rekomendasi untuk Anda

MINA Preneur
Khadijah
Khutbah Jumat
Tausiyah
Indonesia
Tausiyah