Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunjungi Papua, Dubes Uni Eropa Ingin Lihat Perkembangan Secara Langsung

Syauqi S - Rabu, 21 Maret 2018 - 18:11 WIB

Rabu, 21 Maret 2018 - 18:11 WIB

84 Views ㅤ

(Foto: Twitter Vincent Guérend)

(Foto: Twitter Vincent Guérend)

Jakarta, MINA – Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guérend memulai kunjungan empat hari di Provinsi Papua, termasuk ke ibu kota provinsi, Jayapura, serta ke Wamena.

“Kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung dan memperoleh informasi mengenai perkembangan terakhir di provinsi ini, termasuk mengenai pembangunan perekonomian, pemilihan kepala daerah (pilkada), tata kelola pemerintahan, hak asasi manusia dan perlindungan lingkungan,” kata siaran pers dari Delegation of the European Union to Indonesia, Selasa (20/3).

Kunjungan ke Papua ini merupakan yang kedua kalinya bagi Duta Besar Guérend sejak dia ditugaskan di Indonesia pada bulan September 2015.

Duta Besar Uni Eropa dijadwalkan untuk bertemu dengan berbagai pemangku kepentingan di pemerintahan daerah, perwakilan rakyat daerah dan masyarakat sipil, termasuk Pejabat Sementara Gubernur Papua Soedarmo, Kepala Kepolisian Daerah Irjen. Pol. Boy Rafli Amar, Wakil Ketua DPR Papua Fernando Tinal, serta pemerintahan daerah Wamena.

Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung

Uni Eropa memiliki hubungan baik dengan Indonesia. Kita bekerja sama dalam berbagai bidang, seperti perdagangan, perubahan iklim, tata kelola pemerintahan, demokrasi dan hak asasi manusia. Banyak dari program kerja sama pembangunan Uni Eropa di Indonesia secara langsung membawa manfaat bagi provinsi Papua dan warganya, misalnya di bidang kesehatan, pendidikan, dukungan terhadap upaya mitigasi perubahan iklim dan pembangunan perekonomian yang berkelanjutan,” kata Duta Besar Uni Eropa Guérend.

Selain berdiskusi dengan pemerintah daerah, Duta Besar Guérend akan melangsungkan pertemuan dengan masyarakat sipil, khususnya membahas lingkungan hidup dan perubahan iklim – tentang bantuan yang dibutuhkan di masa depan hingga tentang peningkatan kapasitas dan advokasi.

Tahun ini, Uni Eropa berencana untuk membuka peluang mengajukan proposal untuk membantu masyarakat sipil di Indonesia, khususnya di daerah tertinggal. Uni Eropa tengah mengkaji pula dukungan untuk perlindungan Segitiga Terumbu Karang Sulu Sulawesi dan dukungan untuk produsen kelapa sawit skala kecil untuk memproduksi secara berkelanjutan.

Duta Besar Uni Eropa Guérend akan mengunjungi beberapa proyek pendidikan, kesehatan dan kehutanan di Papua yang tengah maupun pernah didanai oleh Uni Eropa.

Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki

Guerend juga berencana mengunjungi rumah sakit di Wamena untuk melihat lebih jauh upaya pemerintah dalam pelayanan kesehatan berkualitas di bidang AIDS, TBC dan malaria. (R/R11/RI-1)

Miraj News Agency (MINA)

Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina 

Rekomendasi untuk Anda

Eropa
MINA Millenia
Indonesia
Eropa
Internasional
Internasional