Jum’at, 22 Safar 1437/4 Desember 2015 (MINA) – Pemerintah Provinsi Lampung sedang menyiapkan program khusus untuk pembinaan para hafidz dan Hafidzah.
Hal ini diungkapkan Gubernur Lampung saat ditemui Mi’raj Islamic News Agency (MINA) usai acara penyerahan bantuan dana pendidikan santri hafidz dan hafidzah se-provinsi lampung yang digagas Biro Bina Mental Pemerintah Provinsi Lampung, di Mahan Agung (Rumah Dinas Gubernur-red), Kamis, (3/12) malam.
“Tentu kita akan buat, nanti kita akan rapatkan dulu dengan yang terkait bagaimana program yang nanti khusus kita gagas untuk pembinaan Hafidz dan Hafidzah, “ ujarnya.
Menurutnya, program khusus ini sebagaimana permintaan para Hafidz dan Hafidzah untuk mandiri tidak selalu mengharapkan bantuan langsung.
Baca Juga: Prabowo Klaim Raih Komitmen Investasi $8,5 Miliar dari Inggris
“Tentu sebagaimana tadi permintaan dari para Hafidz untuk tidak hanya memberikan ikannya tapi juga kailnya, kita akan buat itu (program khusus tahfidz-red), “ ujarnya.
Ridho juga mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan bentuk dukungan pemerintah Provinsi kepada para penghafal Al-Qur’an.
Pada acara tersebut, diberikan dana pendidikan sejumlah masing-masing Rp3 juta rupiah kepada 400 penghafal Al-Qur’an se-Provinsi Lampung.
Ridho pada kesempatan itu jga mengajak para hafidz dan hafidzah untuk berperan di tengah-tengah masyarakat.
Baca Juga: Fun Run Solidarity For Palestine Bukti Dukungan Indonesia kepada Palestina
“Sampaikan walaupun hanya satu ayat. Kita tahu bahwasanya ilmu tertinggi di dunia ini adalah ilmu alquran tidak ada yang lain, maka tindakan untuk masyarakat yang menyimpang adalah dengan menanamkan pemahaman agama dan menekankan agama sebagai pondasi hidupnya, ini juga tugas para hafidz dan hafidzah, “ ujarnya.
Dengan berperannya para penghafal Al-Qur’an diharapkan akan menciptakan masyarakat yang menjadikan pemahaman agama sebagai pondasi, minimal mengajak masyarakat untuk shalat lima waktu ke Masjid.
Pemerintah provinsi Lampung sangat concern terhadap perkembangan para penghafal Al-Qur’an di Provinsinya. Hal ini pernah diungkapkan Wahyu, Kepala Bagian Pendidikan dan Kebudayaan Biro Bina Mental Pemerintah Provinsi Lampung kepada MINA saat kunjungan kerja Ke Shuffah Al-Qur’an Abdullah Bin Mas’ud (SQABM) Online beberapa waktu lalu.(L/rzk/K08/P4).
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: KNEKS Kolaborasi ToT Khatib Jumat se-Jawa Barat dengan Sejumlah Lembaga