Langgar Gencatan Senjata, Israel Kembali Tewaskan 3 Warga Gaza

Arina Islami Editor : Rudi Hendrik - 7 detik yang lalu

7 detik yang lalu

1 Views

Gaza, MINA – Tiga warga Palestina dilaporkan syahid dan sedikitnya 15 lainnya terluka dalam serangan udara Zionis Israel yang menghantam sebuah rumah di Bani Suheila, sebelah timur Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Kamis (20/11) dini hari.

Serangan ini kembali menambah daftar pelanggaran terhadap gencatan senjata yang disepakati pada 10 Oktober 2025 lalu. Anadolu Agency melaporkan.

Menurut pernyataan Pertahanan Sipil Gaza, tim penyelamat menemukan tiga jenazah dari dua keluarga serta puluhan korban luka dari reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan udara tersebut.

Sehari sebelumnya, pada Rabu (19/11), tentara Zionis Israel juga melancarkan serangkaian serangan di sejumlah wilayah Gaza yang sebelumnya telah ditarik pasukan Zionis. Serangan itu menewaskan 25 warga Palestina dan melukai 77 lainnya, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.

Kementerian tidak merinci lokasi spesifik yang diserang atau identitas para korban.

Militer Zionis Israel mengklaim serangan tersebut merupakan respons terhadap tembakan pejuang Palestina yang diarahkan ke pasukannya di Rafah, Gaza selatan.

Sumber-sumber Palestina, termasuk faksi perlawanan, lembaga HAM, dan badan pemerintah, menyatakan bahwa Zionis Israel telah melakukan puluhan pelanggaran terhadap gencatan senjata sejak mulai berlaku pada 10 Oktober.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Gaza, Zionis Israel telah menewaskan sedikitnya 280 warga Palestina dan melukai 672 orang sejak 11 Oktober.

Sementara itu, sejak agresi kembali pecah pada Oktober 2023, tentara Zionis Israel telah menewaskan hampir 70.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, melukai lebih dari 170.000 orang, serta menghancurkan sebagian besar wilayah Gaza hingga menjadi puing-puing.[]

Mi’raj News Agency (MINA)